POSKOTA.CO.ID - Informasi terbaru dan kabar baik bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH).
Bansos PKH tahap 1 2025 dengan nominal yang bervariasi tergantung komponen penerima manfaat, mulai dari Rp225.000 hingga Rp750.000 dapat segera diterima.
Saldo dana bansos akan dicairkan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang proses penyalurannya melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI, BTN dan bank Mandiri.
Melansir infromasi dari channel You Tube Sukron Channel, pada 31 Januari 2025, terkait proses final closing telah selesai, yang berarti daftar penerima serta nominal bantuan sudah ditetapkan.
Baca Juga: Syarat Penerima Bansos PKH, Dana Disalurkan sesuai Kategori
Bantuan ini mencakup periode Januari hingga Maret 2025 dan akan segera dicairkan dalam waktu dekat.
Final closing adalah tahapan akhir sebelum proses pencairan bantuan. Dengan selesainya tahap ini, KPM yang namanya masih terdaftar dipastikan akan menerima bantuan sesuai komponen yang berlaku.
Selain PKH, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) juga diprediksi akan menyusul dalam proses pencairan.
Sementara itu, laporan dari salah satu bank penyalur menunjukkan bahwa hari ini telah ada pencairan bantuan untuk kategori anak SD.
Bantuan tersebut merupakan bagian dari Program Indonesia Pintar (PIP) dengan nominal Rp225.000, yang dicairkan melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) di wilayah Aceh.
Dana ini tidak melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), melainkan menggunakan Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Menyambut bulan Februari 2025, para penerima diharapkan untuk menyiapkan KKS dan KTP mereka guna memastikan kelancaran proses pencairan.
Hingga saat ini, belum dipastikan apakah pencairan akan dilakukan melalui KKS, kantor pos, atau kombinasi keduanya, seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.
Namun, tanda-tanda pencairan PKH untuk periode tiga bulan sudah terlihat dalam sistem pemantauan yang digunakan oleh pendamping dan operator bansos.
Untuk bansos BPNT, saat ini prosesnya masih dalam tahap verifikasi rekening.
Jika semua tahapan berjalan lancar, pencairan bantuan ini kemungkinan akan dilakukan dalam jumlah tiga bulan, yakni Rp600.000 per KPM, dengan catatan bahwa perubahan jumlah bulan pencairan tetap dapat terjadi sesuai kebijakan pemerintah.
Bagi KPM yang akan menerima PKH tahap 1, komponen bantuan yang diberikan bervariasi, tergantung jumlah dan kategori anggota keluarga yang berhak menerima, seperti anak usia dini, siswa SD, SMP, hingga lansia dan penyandang disabilitas.
Setiap penerima dapat memeriksa status pencairan mereka melalui akun sistem pemantauan yang tersedia bagi pendamping dan supervisor di tingkat kabupaten/kota.
Hingga saat ini, baik PKH maupun BPNT tahap 1 tahun 2025 masih menunggu penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM) dan Standing Instruction (SI) sebelum saldo dana bantuan dapat masuk ke rekening penerima.
Perkiraan pencairan akan berlangsung mulai Februari hingga awal Maret 2025.
Selain PKH dan BPNT, bansos lainnya seperti bantuan beras dan BLT BPM juga masih dalam tahap pemantauan, tanpa ada pengumuman resmi mengenai jadwal pencairan.
Para penerima diimbau untuk tetap bersabar dan mengikuti perkembangan informasi dari sumber resmi agar tidak tertipu oleh berita yang tidak benar.
Demikian informasi terbaru mengenai pencairan bansos PKH dan BPNT tahap 1 tahun 2025.
Baca Juga: Bisa Melalui HP! Begini Cara Ajukan KPM Baru Penerima Bansos PKH dan BPNT 2025
Besaran Nominal Dana Bansos PKH
Bantuan tahunan ini diberikan kepada keluarga penerima manfaat untuk mendukung aspek kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan:
- Ibu Hamil: Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 setiap tahap.
- Balita (Anak Usia 0-6 Tahun): Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 setiap tahap.
- Jenjang SD: Rp900.000 per tahun atau Rp225.000 setiap tahap.
- Jenjang SMP: Rp1.500.000 per tahun atau Rp375.000 setiap tahap.
- Jenjang SMA: Rp2.000.000 per tahun atau Rp500.000 setiap tahap.
- Lansia/Orang tua dan penyandang disabilitas: Masing-masing kategori mendapat total bantuan Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 setiap tahap.
Baca Juga: Bisa Dengan NIK e-KTP Anda! Seperti Ini Cara Mengecek Status Nama Penerima Bansos PKH 2025
Cek Status Bansos PKH
Pencairan bansos reguler PKH dan BPNT tengah dalam proses penyaluran, dan masyarakat dapat memeriksa status penerimaan mereka secara online bisa melalui HP.
Untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos 2025, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka Laman Resmi
Akses melalui laman resmi https://cekbansos.kemensos.go.id melalui browser di ponsel atau komputer Anda. Situs ini menjadi portal resmi untuk mengecek status penerimaan bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah.
2. Isi Data Lokasi
Isi data lokasi sesuai dengan tempat tinggal Anda. Isilah kolom yang tersedia dengan informasi yang benar, yaitu:
- Provinsi: Pilih provinsi tempat Anda tinggal.
- Kabupaten/Kota: Masukkan nama kabupaten atau kota sesuai KTP.
- Kecamatan: Pilih kecamatan yang sesuai dengan alamat Anda.
- Desa/Kelurahan: Masukkan nama desa atau kelurahan tempat Anda terdaftar.
Data lokasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa sistem dapat mencari informasi penerima bantuan sesuai wilayah Anda.
3. Isi Nama Lengkap
Pastikan memasukkan nama lengkap sesuai dengan yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kesalahan dalam penulisan nama bisa menyebabkan data tidak ditemukan.
4. Isi Captcha
Kode captcha ini berfungsi sebagai verifikasi keamanan agar sistem tidak disalahgunakan. Ketik kode yang tertera dengan benar untuk melanjutkan proses pengecekan.
5. Cari Data
Langkah terakhir adalah menekan tombol "Cari Data". Sistem akan secara otomatis memproses informasi yang Anda masukkan dan mencari nama Anda di database penerima bansos PKH.
6. Hasil Pencarian
Jika Anda terdaftar sebagai penerima bantuan, maka sistem akan menampilkan detail data Anda, termasuk jenis bantuan yang diterima dan periode pencairannya.
Jika Anda tidak termasuk dalam daftar, akan ada notifikasi yang menyatakan "Tidak Terdapat Peserta/PM."
Baca Juga: Informasi Terbaru Bansos! BPS Percepat Integrasi Data Penerima Bantuan
Jangan lupa untuk memeriksa status penerimaan bansos Anda dan manfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya. Pastikan bantuan sosial yang sudah diterima dimanfaatkan dengan bijak.
Dengan program ini, Kemensos berharap dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu dan memberikan harapan baru untuk masa depan yang lebih baik.
Disclaimer: Tidak semua orang dapat menerima subsidi dana bansos tersebut, yang dapat menerima hanya bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan dan terdaftar dalam data yang dikelola oleh pemerintah sebagai penerima manfaat.