JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Sebanyak 6 RT di Jakarta Barat dilaporkan masih tergenang banjir.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, menyebutkan hingga pukul 13.00 siang, genangan air masih terpantau berada di wilayah Jakarta Barat.
"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di enam RT," kata Yohan melalui pesan singkat, Jumat 31 Januari 2025.
Adapun keenam RT yang masih tergenang yakni lima RT berada di Kelurahan Cengkareng Barat, Cengkareng, dan satu RT di Kelurahan Tegal Alur, Kalideres.
"Dengan ketinggian air mencapai 30 cm. Penyebab curah hujan tinggi," jelas Yohan.
Baca Juga: Cerita Pengungsi di Jakbar Usai Rumahnya Terendam Banjir: Barang Elektronik Habis Semua
Yohan menyampaikan, ratusan jiwa masih mengungsi di lokasi pengungsian yang telah disediakan, salah satunya di Masjid An Nur, Cengkareng Barat.
"Sekitar 207 jiwa masih mengungsi di lokasi pengungsian yang ada," jelasnya.
Banjir Sepaha Orang Dewasa
Banjir sepaha orang dewasa masih melanda kawasan Komplek KFT Jalan Kamal Raya, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat, 31 Januari 2025.
Pantauan poskota di lokasi pukul 13.30 WIB, tampak banjir menggenenangi satu kavling di komplek KFT. Ketinggiar air diperkirakan lebih dari 60 centimeter (cm)
Di lokasi nampak tersedia satu perahu yang disediakan untuk warga yang ingin lewat atau beraktifitas.
Warga di lokasi, Indri, 44 tahun, mengatakan banjir di lokasi ini sudah terjadi saat malam Impek yakni 28 Januari 2025 saat diguyur hujan ekstrem.
Baca Juga: Banjir di Komplek KFT Cengkareng Belum Surut, Warga: Sempat Setinggi Leher
"Pas malam imlek udah banjir, kan hujam deres banget tuh, nah itu udah mulai banjir," kata Indri di lokasi, Jumat.
Indri mengungkapkan bahwa banjir di lokasi ini sempat mencapai seleher orang dewasa. Kini air sudah mulai berangsur surut dan ketinggian air sepaha orang dewasa.
"Sekarang sudah mulai surut, tuh liat aja udah sepaha orang dewasa," ujarnya,
Beruntung, karena berada di permukaan yang lebih tinggi, rumah Indri tidak terlalu terdampak banjir. Banjir hanya merendam bagian depan rumahnya saja.
Warga lain, Dede, 42 tahun, menuturkan jika banjir sempat menggenangi tiga kendaraan roda empat milik warga di lokasi tersebut.
"Noh tiga mobil yang diujung sana, kemarin cuma keliatan kap nya doang, tinggi banget airnya, seleher orang dewasa," jelasnya.
Belum diketahui pasti kenapa banjir di lokasi tak kunjung surut. Padahal warga menyebut ada pompa yang tersedia untuk menyedot air.