POSKOTA.CO.ID - Pemerintah kembali melanjutkan komitmennya dalam memberikan bantuan kepada masyarakat dengan menjadwalkan pencairan saldo dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) khusus untuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) 2025.
Setiap KPM yang terdaftar akan menerima bantuan senilai Rp600.000 untuk tahap pencairan kali ini.
Jumlah ini diharapkan dapat membantu meringankan beban kebutuhan dasar sehari-hari, terutama dalam menghadapi tekanan ekonomi akibat kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang kini telah mencapai angka 12 persen.
BLT BBM dirancang sebagai respons pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak kenaikan harga-harga akibat perubahan kebijakan fiskal.
Program ini diarahkan kepada keluarga-keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE) yang dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
Penerima manfaat program ini telah ditetapkan melalui data yang mencakup keluarga miskin dan rentan miskin.
Tidak hanya itu, bantuan ini juga diberikan kepada mereka yang sudah tercatat sebagai penerima Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).
Kriteria penerima bantuan ini dirancang agar bantuan tepat sasaran, yakni menjangkau masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Jadwal Penyaluran BLT BBM 2025
Setiap penerima akan mendapatkan Rp300.000 per bulan, yang biasanya dicairkan dalam periode dua bulan sekali sehingga total bantuan mencapai Rp600.000 per tahap pencairan.
Hingga kini, pemerintah masih menunggu proses finalisasi data dari Badan Pusat Statistik (BPS). Proses ini penting untuk memastikan bantuan benar-benar tepat sasaran.
Berdasarkan informasi terbaru, pencairan bantuan ini kemungkinan dimulai pada Januari hingga Februari 2025, setelah validasi data selesai dilakukan.
“Pemerintah masih menunggu finalisasi data penerima dari BPS untuk memastikan penyalurannya tepat sasaran,” jelas sumber dari kanal YouTube Gania Vlog, Minggu, 12 Januari 2025.
Kriteria Penerima BLT BBM
Tidak semua masyarakat dapat menerima bantuan ini. Pemerintah telah menetapkan sejumlah syarat dan kriteria bagi calon penerima manfaat, di antaranya:
- Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE) yang dikelola Kementerian Sosial.
- Keluarga miskin atau rentan miskin, dengan prioritas pada mereka yang memiliki kebutuhan mendesak.
- Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).
- Bukan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, atau Polri, karena mereka tidak termasuk dalam target penerima bantuan sosial ini.
Proses Penyaluran BLT Melalui PT Pos Indonesia
Bagi penerima yang tidak memiliki rekening bank atau KKS, pencairan dilakukan melalui PT Pos Indonesia. Para penerima akan mendapatkan surat undangan pencairan dana yang dikirimkan langsung ke alamat masing-masing. Surat ini harus dibawa saat pengambilan bantuan di kantor pos terdekat.
Surat undangan ini memuat informasi penting, seperti nama penerima, jumlah bantuan, dan jadwal pencairan. Oleh karena itu, penerima diminta untuk memeriksa kembali data yang tertera di surat sebelum melakukan pencairan.
Cara Cek Status Penerima BLT BBM 2025
Pemerintah telah menyediakan layanan daring untuk memudahkan masyarakat mengecek status penerima bantuan. Berikut langkah-langkahnya:
- Akses Situs Resmi Kemensos
Kunjungi cekbansos.kemensos.go.id melalui ponsel atau perangkat komputer yang terhubung ke internet.
- Masukkan Data Lokasi
Isi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai alamat yang tertera di KTP.
- Ketik Data Diri
Masukkan nama lengkap sesuai KTP untuk memudahkan proses verifikasi.
- Isi Kode Keamanan (Captcha)
Masukkan kode yang muncul di layar sebagai langkah pengamanan.
- Klik "Cari Data"
Tunggu sistem memproses informasi Anda. Jika nama Anda tercantum sebagai penerima, maka informasi lengkap akan ditampilkan.
Program dana bansos BLT BBM senilai Rp600.000 ini diharapkan mampu membantu keluarga kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka.
Pastikan Anda terus memantau status penerimaan melalui situs resmi Kemensos agar tidak melewatkan kesempatan ini.
Dengan langkah mudah seperti di atas, Anda bisa memastikan bahwa hak Anda sebagai penerima manfaat terpenuhi.
Semoga bantuan ini dapat menjadi angin segar bagi keluarga Anda di tengah tantangan ekonomi yang ada.
DISCLAIMER: Seluruh proses pencairan dana bansos mulai dari penetapan penerima, verifikasi data, hingga pencairan bantuan diatur sepenuhnya oleh pemerintah.
Artikel ini hanya bertujuan memberikan informasi umum kepada masyarakat.