POSKOTA.CO.ID - Penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dilakukan dengan dua metode.
Yakni melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan PT Pos Indonesia.
Akan tetapi, tidak sedikit Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sebelumnya mendapatkan saldo dana bansos lewat Pos Indonesia mempertanyakan nasib mereka.
Apakah pada tahun 2025 ini, penyaluran bansos yang mereka terima kasih dilakukan melalui PT Pos atau akan kembali dialihkan ke KKS.
Mengingat pada tahun 2024, sebagian KPM peralihan PT Pos Indonesia yang telah buka rekening kolektif (burekol) banyak yang gagal mendapatkan KKS.
Sehingga pencairan bansos yang harus mereka terima tersendat sejak bulan Juli 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari lama Facebook Pendamping Sosial, Jihan Nabila, hingga saat ini masih menunggu arahan resmi pemerintah terkait penyaluran dana bansos melalui PT Pos Indonesia apakah akan dialihkan ke KKS atau tidak.
"Tapi tidak perlu khawatir, untuk Anda penerima bantuan sosial yang tidak memiliki KKS, kemungkinan penyaluran akan masih dihandle oleh PT Pos," ujarnya saat dikutip Minggu, 5 Januari 2025.
Sementara untuk Anda peserta bantuan PKH dan BPNT, yang sudah memiliki KKS peralihan PT Pos Indonesia kemungkinan bantuan sosialnya akan dilanjutkan di tahun 2025.
"Tentunya dana bantuan akan tetap disalurkan apabila memenuhi syarat sebagai penerima manfaat PKH dan BPNT," jelasnya.
Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 Tahun 2025
Sementara itu, mengenai jadwal pencairan bansos PKH dan BPNT tahap 1 hingga saat ini belum ada hilal.
Menurut pengecekan status di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) sampai minggu pertama di bulan Januari 2025 belum ada pergerakan atau update terbaru dari pemerintah.
Untuk itu, para KPM diminta agar tetap bersabar menunggu dana bansos kembali disalurkan.