POSKOTA.CO.ID - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan salah satu anggota polisi menantang warga untuk duel carok.
Aksi arogan anggota Polsek Sumenep Kota itu melakukan aksi arogan dengan mengancam warga untuk carok atau duel senjata tajam yang menjadi tradisi di Madura.
Melansir dari akun Instagram @medsos_rame tampak seorang anggota polisi sambil di amankan oleh anggota polisi lainnya menantang di si perekam untuk duel carok.
Tampak dalam video, polisi yang terlihat dicegah oleh rekannya itu tak kuasa menahan emosi kepada seorang warga.
Terdengar si perekam mengatakan bahwa anggota polisi tersebut menantangnya untuk duel carok. Keributan itu pun dilerai oleh beberapa anggota lainnya.
"Ini anggota yang nantang carok ya," kata si perekam yang dikutip Poskota pada Kamis, 19 Desember 2024.
Mendapatkan tantangan tersebut, pria itu pun menerima tantangan anggota polisi itu saat terlibat adu mulut.
"Duel boleh. Buka lah seragamnya," kata si perekam.
Dalam video diketahui bahwa kejadian itu bermula dari rekannya yang disebut mengalami intimidasi saat melakukan laporan kehilangan STNK.
"Saya kehilangan STNK, sudah setengah jam di sini. Saya tanya baik-baik, polisi arogan itu tiba-tiba bilang (duel carok)," kata rekan si perekam.
Seusai mendatangi rekannya yang mengaku diintimidasi, pria itu pun kembali masuk ke ruangan dan menemui anggota polisi tersebut.
"Maksud kamu nantang carok apa? Kamu pelayan publik, jangan seperti itu," katanya.
Masih sama seperti di awal, polisi tersebut masih terlihat emosi dan dihadang oleh rekan lainnya agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Ini datang lebih awal, tapi tidak dilayani. Beginilah kondisi, saat ini krisis moralitas dilakukan oknum polisi khususnya di Polsek Sumenep Kota ini. Kita diintimidasi, ditantang duel," katanya.
Aksi arogan anggota polisi itu pun menuai berbagai kritik dari netizen di media sosial yang geram dengan perlakuannya kepada masyarakat.
"Oknum polisi sangat memalukan!!," tulis komentar akun @ar***.
"Pecat tidak hotmat. Usut tuntas semua, mutasi semua," sahut akun @ad***.
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.