Viral, Sopir Taksi di Kalteng Bongkar Aksi Penembakan Brigadir Anton Ditetapkan Sebagai Tersangka

Kamis 19 Des 2024, 22:14 WIB
Sopir taksi online di Kalimantan Tengah jadi tersangka seusai mengungkap kasus penembakan Brigadir Anton Kurniawan Setianto.(Instagram/@fakta.indo)

Sopir taksi online di Kalimantan Tengah jadi tersangka seusai mengungkap kasus penembakan Brigadir Anton Kurniawan Setianto.(Instagram/@fakta.indo)

POSKOTA.CO.ID - Nasib sial harus dirasakan oleh seorang sopir taksi online Muhammad Haryono yang mengungkap kasus pembunuhan sadis anggota polisi justru kini ditetapkan sebagai tersangka.

Haryono saat ini harus mendekam di balik jeruji besi seusai membongkar kasus dugaan penembakan yang dilakukan oleh Brigadir Anton Kurniawan Setianto.

Diketahui, Haryono adalah orang yang pertama melaporkan kasus tersebut ke Polda Kalimantan Tengah (Kalteng).

Kejadian itu bermula dari Brigadir Anton yang memesan taksi online Haryono yang justru harus menyaksikan tindakan keju dari polisi Satuan Sabhara Polresta Palangkaraya.

Melansir dari akun Instagram @fakta.indo, istri dari Haryono mengungkapkan kronologi awal sang suami dan kasus keji polisi tersebut.

"Suami saya mengantarkan Brigadir Anton. Oknum itu berhentikan sopir pick-up terus sopir itu dibawa masuk ke mobil. Ditanya-tanya masalah pungli," kata Yulianti yang dikutip Poskota pada Kamis, 19 Desember 2024.

Nahasnya, polisi itu justru langsung menembak sopir pick up itu di dalam mobil taksi yang dikendarai oleh Haryono.

"Habis itu ditembak kepalanya di dalam mobil," katanya.

Akhirnya, sang suami yang berada di dalam mobil menyaksikan kejadian itu, dijadikan saksi dalam kasus pembunuhan tersebut.

Sang istri mengaku bahwa suaminya sempat diberi uang sebesar Rp15 juta dari Anton, tetapi dikembalikan karena memilih untuk tidak terlibat dalan kasus tersebut.

Namun, sang istri dan Haryono memutuskan untuk melaporkan kejadian kriminal tersebut ke polisi meski telah mendapatkan ancaman dari Brigadir Anton untuk tutup mulut.

Berita Terkait
News Update