POSKOTA.CO.ID – Bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 6 alokasi November-Desember sudah cair.
Dikutip dari kanal YouTube Pendamping Sosial, saldo dana dari kedua bantuan reguler itu dilaporkan telah cair sejak 2 Desember 2024 lalu, kepada para KPM pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP yang terdaftar sebagai penerima bansos.
Pencairan bantuan sosial (bansos) kembali dilakukan untuk beberapa wilayah. Penting untuk dipahami masyarakat, bahwa penyaluran bantuan bersifat bertahap, tidak sekaligus.
Bantuan ini mencakup Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT Program Sembako, khusus bagi pemegang kartu KKS yang terhubung dengan Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank Syariah Indonesia (BSI).
Berikut ini adalah rangkuman informasi terbaru penyaluran bansos hingga hari ini yang perlu diketahui
Rangkuman Penyaluran Bantuan Sosial
1. BPNT Program Sembako
- Mulai cair sejak 2 Desember 2024 untuk pemegang KKS dari Bank Mandiri, BSI, dan BRI.
- Pemegang KKS dari Bank BNI baru sebagian kecil yang menerima hingga 6 Desember.
2. PKH
Bantuan untuk keluarga penerima manfaat (KPM) sesuai dengan komponen yang ditentukan, seperti kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial.
Manfaatkan Sesuai Peruntukan
Menteri Sosial menegaskan bahwa dana bansos harus dibelanjakan untuk kebutuhan pokok atau sesuai peruntukan bantuan yang diterima.
Berikut adalah detail penggunaannya:
BPNT Program Sembako
Bantuan sebesar Rp400.000 dialokasikan untuk membeli kebutuhan pokok seperti beras, telur, dan kebutuhan harian lainnya.
Meskipun dana dapat ditarik dalam bentuk tunai, KPM diharapkan tetap memanfaatkan bantuan sesuai kebutuhan pokok.
Penyalahgunaan dana dapat mengakibatkan sanksi, seperti pencabutan bantuan secara permanen.
PKH (Program Keluarga Harapan)
Bantuan disesuaikan dengan komponen berikut:
• Kesehatan:
Untuk ibu hamil dan anak usia dini (0-6 tahun), dana digunakan untuk memenuhi kebutuhan gizi dalam 1.000 hari pertama kehidupan, imunisasi, dan makanan bergizi.
• Pendidikan:
Untuk anak SD, SMP, dan SMA, dana digunakan untuk kebutuhan sekolah seperti seragam, sepatu, dan alat tulis. Dana yang tersisa dapat ditabung untuk kebutuhan mendesak.
• Kesejahteraan Sosial:
Lansia dan penyandang disabilitas berat. Bantuan wajib dimanfaatkan untuk kebutuhan mereka. Pendamping sosial akan memastikan bahwa dana digunakan dengan benar.
Cara Cek Bansos
Jika hingga saat ini masyarakat yang terdaftar sebagai penerima bantuan belum mendapatkan bansos, maka bisa melakukan pengecekan status secara mandiri.
Untuk memeriksa status penerima bantuan secara online, Anda dapat menggunakan situs resmi Kemensos dengan langkah-langkah berikut:
• Periksa melalui browser ponsel Anda dengan mengunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id.
• Isi Data Wilayah: Pada halaman utama situs, isikan data wilayah tempat tinggal Anda. Data yang diperlukan meliputi:
- Provinsi
- Kabupaten/Kota
- Kecamatan
- Desa/Kelurahan
• Masukkan nama lengkap Anda sesuai dengan yang tertera di KTP.
• Tekan tombol "Cari Data" setelah mengisi semua informasi dengan benar untuk memulai pencarian.
• Hasil Pencarian: Jika Anda terdaftar sebagai penerima bantuan, informasi mengenai jenis bantuan dan status pencairan akan langsung muncul.
Itulah informasi mengenai penyaluran Bansos PKH dan BPNT tahap 6 yang disalurkan kepada para KPM pemilik NIK KTP terdaftar sebagai penerima bantuan. Semoga bermanfaat.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.