POSKOTA.CO.ID - Pencairan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) periode November-Desember 2024 menjadi momen yang dinantikan oleh masyarakat prasejahtera.
Bantuan ini diberikan untuk memenuhi kebutuhan pokok dengan nilai Rp400.000 per penerima, yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di e-warong tertentu.
Jadwal dan Proses Pencairan
BPNT dicairkan secara bertahap, dengan jadwal tahap terakhir untuk periode November-Desember diperkirakan mulai pertengahan November 2024. Masyarakat disarankan untuk memeriksa jadwal pencairan dan memastikan mereka terdaftar sebagai penerima melalui situs resmi Kementerian Sosial di cekbansos.kemensos.go.id.
Dilansir dari SUKRON CHANNEL pada Rabu, 4 Desember 2024. Sejumlah penerima manfaat dari bank penyalur, khususnya BNI, telah melaporkan saldo yang terisi di rekening mereka.
Namun, sebagian besar pemilik KKS dari bank lain seperti Mandiri, BRI, dan BSI masih menunggu giliran, terutama untuk pencairan BPNT.
Peralihan dari Pos ke KKS Baru
Bansos yang sebelumnya disalurkan melalui pos kini sebagian besar dialihkan ke rekening KKS baru. Proses ini berlangsung bertahap sejak alokasi bulan Juli hingga Desember 2024. Bagi penerima yang belum mendapatkan KKS baru, penyaluran tetap dilakukan melalui pos secara tunai.
Untuk BPNT, penerima akan mendapatkan pencairan rapel selama enam bulan dengan total Rp1,2 juta. Sementara itu, PKH masih menunggu pembaruan data di sistem dan diperkirakan akan menyusul mekanisme pencairannya seperti BPNT.
Langkah Cek Penerimaan BPNT
- Kunjungi cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan).
- Ketik nama lengkap sesuai KTP.
- Klik "Cari Data" untuk melihat status penerimaan dan jadwal pencairan.
Kriteria Penerima BPNT
Penerima harus memenuhi syarat berikut:
- Warga Negara Indonesia (WNI) dengan e-KTP.
- Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
- Termasuk kategori keluarga berpenghasilan rendah.
- Tidak menerima bantuan sosial lain seperti BLT UMKM atau Kartu Prakerja.
Bansos Lain yang Cair di November-Desember 2024
Selain BPNT, beberapa program bansos lain juga dijadwalkan cair pada akhir tahun:
Program Keluarga Harapan (PKH):
- Pencairan tahap ke-4 berlangsung November-Desember.
- Nominal bantuan bervariasi sesuai kategori penerima:
- Ibu hamil/balita: Rp750.000 per tahap.
- Siswa SD, SMP, SMA: Rp900.000 - Rp2.000.000 per tahun.
- Lansia dan penyandang disabilitas: Rp600.000 per tahap.
Program Indonesia Pintar (PIP):
- Dijadwalkan cair November-Desember 2024.
- Nominal bantuan:
- Siswa SD: Rp450.000 per tahun.
- Siswa SMP: Rp750.000 per tahun.
- Siswa SMA/SMK: Rp1.000.000 per tahun.
- Penerima dapat mengecek status melalui situs pip.kemdikbud.go.id atau aplikasi PIP di Google Play Store.
Dengan kemudahan akses informasi dan pencairan bantuan, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan program ini untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. Pastikan memeriksa status penerimaan dan memanfaatkan bantuan sesuai kebutuhan.
Disclaimer: NIK e-KTP pada artikel ini merujuk kepada orang yang terdaftar sebagai penerima bantuan sosial, data mereka sudah ada di DTKS. Selain itu, saldo dana yang didapatkan adalah uang bantuan sosial bukan aplikasi atau dompet elektronik.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.