POSKOTA.CO.ID - Kementerian Sosial (Kemensos) telah menginstruksikan pencairan saldo bansos sebesar Rp400.000 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap keenam.
Saldo bansos Rp400.000 dari subsidi BPNT tahap keenam tersebut merupakan periode November-Desember 2024 yang dialokasikan menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Merah Putih, melalui Himpunan Bank Negara (Himbara).
Proses transfer dana bansos kepada KPM dilakukan secara bertahap, sehingga bantuan tersalurkan kepada 18,8 juta penerima di seluruh Indonesia.
Namun, sebelum Anda dapat menikmati subisid BPNT tahap keenam ini, penting mengetahui tanda-tanda dana bansos Rp400.000 masuk ke rekening KKS Merah Putih milik KPM.
Ada beberapa tanda khusus yang dapat diperhatikan untuk memastikan bahwa saldo bansos Rp400.000 dari BPNT tahap keenam ini sudah tersedia di rekening KKS Anda.
Tanda-Tanda Saldo BPNT Tahap 6 Telah Masuk ke Rekening KKS
Dikutip dari kanal YouTube Info Bansos, bagi para KPM yang ingin mengecek saldo BPNT di rekening KKS merah putih, pastikan terlebih dahulu beberapa tanda berikut ini.
- Status di Aplikasi SNGJ Berubah Menjadi “SI” (Standing Instruction): Ini menunjukkan bahwa dana telah diperintahkan untuk dipindahkan dari rekening Kementerian Sosial ke rekening KKS penerima.
- Dana Sudah Tertransfer Sesuai Surat Perintah Membayar (SPM): Status SPM yang telah terbit adalah tanda awal bahwa proses pencairan telah dimulai.
Jika kedua tanda di atas sudah terlihat, Anda dapat segera melakukan pengecekan saldo di rekning KKS melalui mesin ATM atau layanan perbankan lainnya.
Namun, harap bersabar karena pencairan dana bansos dilakukan bertahap, mengingat jumlah penerima yang sangat besar.
Tahapan Proses Pencairan BPNT
1. Pengajuan Surat Perintah Membayar (SPM)
Tahapan pertama dimulai dari Kementerian Sosial (Kemensos), yang mengajukan Surat Perintah Membayar (SPM) ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
Dalam tahap ini, Kemensos memastikan bahwa data penerima sudah valid dan sesuai dengan daftar yang telah ditetapkan.
2. Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D)
Setelah menerima SPM dari Kemensos, KPPN akan menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).
SP2D ini menjadi dasar hukum bagi bank Himbara (BRI, BNI, BSI, dan Mandiri) untuk memproses pembayaran kepada KPM.
Proses penerbitan SP2D biasanya dilakukan dalam waktu maksimal 2 hari kerja setelah SPM diterima oleh KPPN. Tahap ini menandai persetujuan akhir dari pemerintah untuk mencairkan dana bantuan sosial.
3. Transfer Dana ke Rekening KKS
Setelah SP2D diterbitkan, bank-bank Himbara akan mulai mentransfer dana BPNT ke rekening KKS Merah Putih milik KPM.
Proses transfer dilakukan secara bertahap untuk mengakomodasi jumlah penerima manfaat yang sangat besar, mencapai jutaan keluarga di seluruh Indonesia.
4. Pemeriksaan Status “SI” di Aplikasi SIKS-NG
Sebelum KPM dapat mencairkan dana, penting untuk memeriksa status penerima di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG).
Status penerima yang berubah menjadi “SI” (Standing Instruction) menunjukkan bahwa dana telah diproses dan siap untuk ditransfer ke rekening KKS.
5. Cek Saldo di Rekening KKS
Setelah dana masuk, KPM dapat memeriksa saldo di kartu KKS melalui mesin ATM, aplikasi layanan perbankan, atau layanan lainnya yang disediakan oleh bank Himbara.
Proses pencairan dana dilakukan secara bertahap sesuai jadwal masing-masing bank, sehingga KPM diharapkan bersabar jika saldo belum langsung masuk.
Cara Cek Status Penerima Bansos
1. Akses Situs Resmi Cek Bansos Kemensos
Buka laman resmi Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id. Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil untuk mengakses situs ini.
2. Isi Data Wilayah Tempat Tinggal
Masukkan informasi terkait lokasi tempat tinggal Anda, yang meliputi nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan.
3. Masukkan Nama Penerima Manfaat (PM)
Ketikkan nama lengkap Anda atau nama penerima manfaat yang sesuai dengan KTP secara benar. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan untuk menghindari data tidak ditemukan.
4. Ketik Kode Verifikasi (Captcha)
Masukkan empat huruf kode yang muncul pada kotak captcha. Jika kode kurang jelas, Anda dapat menekan ikon berbentuk kotak biru untuk mendapatkan kode baru yang lebih mudah terbaca.
5. Klik Tombol "CARI DATA"
Setelah semua data terisi dengan benar, klik tombol CARI DATA untuk memulai proses pencarian.
6. Lihat Hasil Pencarian
Data hasil pencarian akan muncul di layar, menampilkan apakah nama Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak. Jika terdaftar, Anda juga dapat melihat jenis bantuan yang diterima dan status pencairannya.
Dengan mengikuti tanda-tanda dan tahapan di atas, penerima manfaat dapat memastikan proses pencairan saldo bansos Rp400.000 dari subsidi BPNT tahap keenam berjalan dengan lancar.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.