Cara mengatasi KKS bank himbara rusak atau hilang. (poskota/faiz)

EKONOMI

KKS Bank Himbara untuk Tarik Dana Bansos Rusak atau Hilang? Berikut Cara Mengatasinya

Selasa 19 Nov 2024, 21:58 WIB

POSKOTA.CO.ID - Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) bank himbara untuk menarik dana bansos seperti PKH dan BPNT rusak atau hilang? Berikut cara mengatasinya. 

Pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk periode November-Desember 2024 semakin dekat. 

Maka dari itu, Anda yang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) wajib mengecek saldo rekening secara berkala. 

Tak hanya itu saja, Anda harus periksa juga KKS sebagai alat untuk menarik dana bansos tersebut. Jika hilang atau rusak, bagaimana cara mengatasinya? 

Sebelum mengetahui solusi yang akan dijelaskan, berikut ini simak terlebih dahulu penjabaran lengkap terkait PKH dan BPNT. 

Apa Itu PKH dan BPNT 

Program Keluarga Harapan dan Bantuan Pangan Non Tunai adalah bansos reguler yang berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat miskin atau rentan miskin. 

Untuk menerima dana bansosnya, mereka harus terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Kemudian memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. 

Jumlah dana yang diberikan berbeda tergantung kategorinya. Misal, PKH memiliki kategori ibu hamil dan balita dengan besaran dana Rp750.000 per tahap dan per tahunnya menjadi Rp3.000.000. 

Sementara untuk dana bansos BPNT, per bulan sebesar Rp200.000 sedangkan per tahun menjadi Rp2.400.000. 

Penyaluran kedua dana bansos tersebut menggunakan KKS dari bank himbara yang terdiri dari BNI, BRI, BSI (khusus Aceh), dan Bank Mandiri. 

Jika kartu yang sebagai alat penarikan bansos tersebut rusak bahkan sampai hilang, bagaimana cara mengatasinya? Berikut solusinya yang dilansir dari kanal Youtube INFO BANSOS. 

Cara Mengatasi KKS Bank Himbara Rusak atau Hilang

1, Lapor ke Pendamping Sosial 

Langkah pertama yang harus segera dilakukan adalah melapor kepada pendamping sosial atau Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) masing-masing. 

2. Lapor ke Bank Penyalur

Setelah melapor ke pendamping sosial atau TKSK, selanjutnya konfirmasi juga dengan pihak bank penyalur. Hal ini karena bank-bank tersebut menjadi penanggung jawab dalam pendistribusian bansos. 

KPM harus membawa data-data diri, seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan lain-lain untuk memproses penggantian KKS. 

3. Mengisi Formulir Penggantian KKS

Selanjutnya KPM akaan mengisi formulir penggantian kartu di bank penyalur. Dalam proses pengisian tersebut, membutuhkan data-data diri yang diperlukan tadi. 

Selain itu, dalam formulir itu diminta mengisi nomor KKS yang hilang atau rusak tersebut. Selesai mengisi, akan memverifikasi dan data akan diproses. Dalam proses tersebut biasanya membutuhkan waktu beberapa jam.

Itulah dia informasi terkait cara mengatasi KKS bank himbara rusak atau hilang. Semoga membantu. 

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
Program Keluarga HarapanBantuan Pangan Non TunaiPKH dan BPNTKKS Bank himbaradana bansoscara mengatasi KKS rusak atau hilang

Audie Salsabila Hariyadi

Reporter

Audie Salsabila Hariyadi

Editor