Progres PKH dan BPNT periode November-Desember 2024. (Canva Edited by Adam Ganefin)

EKONOMI

Progres Pencairan PKH dan BPNT Periode November-Desember 2024, Apa yang Harus KPM Ketahui?

Jumat 15 Nov 2024, 18:58 WIB

POSKOTA.CO.ID - Proses pencairan bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) periode November-Desember kini terpantau semakin lancar.

Meskipun ada instruksi penghentian sementara beberapa jenis bantuan dari Kemendagri terkait Pilkada, banyak bantuan yang bersumber dari dana APBN tetap berjalan sesuai jadwal.

Artikel ini akan membahas update pencairan, perbedaan sumber dana bantuan, dan informasi terkait lainnya.

Kebijakan Penyaluran Bantuan Sosial Jelang Pilkada 2024

Dilasnsri dari kanal Youtube Info Bansos, pilkada serentak yang berlangsung pada 27 November 2024 memunculkan kebijakan penghentian sementara penyaluran bantuan sosial (bansos) yang bersumber dari APBD. Menurut Wakil Menteri Dalam Negeri, hanya bansos berbasis APBD seperti:

  1. BLT APBD.
  2. Sembako APBD.
  3. Program bantuan daerah seperti Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Anak Jakarta (KAJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).

Namun, bansos dari APBN seperti PKH, BPNT, Bantuan PBI, BLT Dana Desa, dan Program Indonesia Pintar (PIP) tetap berjalan karena sumber pendanaannya dari pemerintah pusat.

Progres Pencairan Bantuan Sosial November-Desember 2024

PKH

Proses pencairan PKH untuk November-Desember telah memasuki tahap finalisasi cek rekening dan penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM).

Setelah tahapan ini, Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) diterbitkan, yang biasanya diikuti pencairan dana dalam waktu 1-7 hari.

Update dari aplikasi menunjukkan progres positif untuk seluruh wilayah.

BPNT

Bantuan ini sudah melewati proses verifikasi dan juga dalam tahap SP2D.

Diprediksi pencairan dana akan dimulai pada pekan ke-3 hingga ke-4 November 2024.

Bantuan ATENSI Anak Yatim Piatu (YAPI)

Bantuan ATENSI yang sebelumnya dijadwalkan hingga 13 November diperpanjang penyalurannya.

Anak-anak yang memenuhi syarat mendapatkan tambahan bantuan sebesar Rp800.000 untuk periode Juli-Oktober, dengan alokasi tambahan November-Desember.

Cara Cek Saldo dan Proses Pencairan

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) disarankan:

  1. Aplikasi seperti SIKS-NG memungkinkan pendamping PKH dan KPM untuk memantau status pencairan, cek rekening, dan progres SP2D.
  2. Pastikan tahapan SII (Standing Instruction) sudah muncul. Tahapan ini menandakan dana siap disalurkan dalam beberapa hari.

Bansos dari APBN seperti PKH, BPNT, dan lainnya tetap disalurkan tanpa hambatan meskipun ada instruksi penghentian bantuan APBD menjelang Pilkada.

Dengan tahapan yang transparan, KPM dapat memastikan bantuan diterima sesuai jadwal. Untuk informasi terkini, selalu pantau melalui kanal resmi atau pendamping PKH.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News, dan jangan lupa untuk mengikuti kanal WhatsApp Poskota agar tidak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
bansosBantuan sosialBPNTpkhkpm pkhkpmPilkada 2024

Adam Taqwa Ganefin

Reporter

Adam Taqwa Ganefin

Editor