Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kerja ke lima negara pada pekan ini..(Instagram/@prabowo)

Nasional

Lawatan Ke Lima Negara Pekan Ini, Presiden Prabowo Bakal Temui Donald Trump?

Kamis 07 Nov 2024, 09:16 WIB

POSKOTA.CO.ID - Mulai pekan ini, Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan akan melakukan lawatan kunjungan kerja (kunker) ke lima negara, termasuk Amerika Serikat.

Namun pada lawatan ke Amerika Serikat tersebut tidak ada kaitannya dengan hasil Pemilihan Presiden Amerika Serikat yang baru dilaksanakan kemarin, Rabu 6 November 2024. Dalam Pilpres AS tersebut kembali terpilih menjadi Presiden AS yakni Donald Trump.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan, Presiden Prabowo dijadwalkan bakal bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam lawatannya tersebut.

"Kunjungan ke Amerika memang dijadwalkan untuk bertemu dengan presiden yang sekarang dulu," ungkap Hasan Nasbi dikutip Poskota, Kamis 7 November 2024.

Ditegaskan Hasan, pada lawatan tersebut tidak ada kaitannya dengan pemilu AS. Tetapi, dia tidak menutup kemungkinan bahwa Prabowo akan bertemu dengan Donald Trump yang baru saja terpilih kembali sebagai Presiden AS.

"Pak Presiden tentu masih menunggu hasil Pilpres Amerika," tegas Hasan.

Namun yang pasti dikatakan Hasan,  Prabowo bakal bertemu dengan Joe Biden terlebih dahulu. Sedangkan pertemuan dengan Trump, akan melihat perkembangan situasi disana terlebih dahulu.

"Tapi tentu nanti kita lihat perkembangan di sana. Bisa saja kemudian berkembang untuk, ya kan nanti setelah Pak Presiden di sana kan sudah," katanya. 

Menurut Hasan, seperti diketahui dari hasil pemenang Pilpres AS semua menyatakan Donald Trump sebagai pemenangnya.

"Mungkin sudah ada hasil sementara, walaupun belum inaugurasi, tapi juga mungkin bisa bertemu dengan pemenang Pilpres di sana, siapapun yang menang itu," paparnya.

Trump dinyatakan sebagai pemenang Pilpres AS setelah berhasil meraih suara popular terbanyak sekaligus meraup suara elektoral lebih dari ambang batas minimal yang dtetapkan pada Rabu 6 November 2024.

Dikutip dari The New York Times, Trump berhasil memperoleh 70.700.924 suara popular sementara lawannya dari Partai Demokrat, Kamala Harris, hanya meraup 65.846.569 suara.

Sedangkan dari suara elektoral, Trump meraih 277 suara dari total 538 suara elektoral. Sementara itu, Harris meraih 224 suara elektoral. 

Dalam sistem pilpres AS, capres yang memenangkan 270 atau lebih suara elektoral keluar sebagai pemenang. 
Namun, dengan hasil ini, Trump memenangkan pilpres AS 2024 dengan meraup suara popular sekaligus suara elektoral terbanyak.

Hasil ini menjadikan Trump sebagai presiden terpilih AS. Dengan demikian Trump menjabat sebagai Presiden AS kedua kalinya setelah yang pertama pada 2016-2020 lalu.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota  agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Tags:
Donald TrumpPemilihan Presiden Amerika SerikatPresiden RI Prabowo Subianto

Yugi Prasetyo

Reporter

Yugi Prasetyo

Editor