Larang Pegawai Datangi Rumah Pendukung Trump, Pejabat AS Dipecat

Minggu 10 Nov 2024, 09:23 WIB
Presiden terpilih AS, Donald Trump. (Foto:Instagram @realdonaldtrump)

Presiden terpilih AS, Donald Trump. (Foto:Instagram @realdonaldtrump)

POSKOTA.CO.ID - Seorang pejabat Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) dipecat setelah dia mengarahkan para pekerja yang membantu para penyintas badai untuk tidak mendatangi rumah-rumah yang memiliki papan nama mendukung Presiden terpilih Donald Trump.

Administrator FEMA Deanne Criswell membenarkan pemecatan tersebut dan menyebut tindakan itu sebagai pelanggaran terhadap nilai-nilai dan prinsip-prinsip inti FEMA untuk membantu orang-orang tanpa memandang afiliasi politik mereka.

"Ini sangat tercela," kata Criswell dalam sebuah pernyataan di media sosial, dikutip dari CBS News, 10 November 2024.

Namun Badan FEMA tidak mengidentifikasi karyawan tersebut, dan juga tidak mengatakan di mana kejadiannya.

Kendati demikian, Gubernur Florida Ron DeSantis, yang menyebutnya sebagai diskriminasi yang ditargetkan terhadap penduduk Florida yang mendukung Trump, mengatakan pengarahan tersebut terjadi di Florida.

DeSantis juga telah mengarahkan Divisi Manajemen Darurat Florida untuk memulai penyelidikan atas masalah ini.

"Kepemimpinan baru sedang dalam perjalanan di Washington DC, dan saya optimis para birokrat partisan ini akan dipecat," katanya.

Tidak ada rincian dalam pernyataan FEMA atau komentar DeSantis tentang waktu atau di mana insiden itu terjadi.

Para pekerja FEMA telah berada di negara bagian tersebut untuk membantu warga pulih dari Badai Milton, yang menghancurkan banyak komunitas di Florida bulan lalu.

Criswell mengatakan ia bertekad untuk meminta pertanggungjawaban dari para pekerja.

"Saya akan terus melakukan semua yang saya bisa untuk memastikan hal ini tidak akan terjadi lagi," katanya.

News Update