POSKOTA.CO.ID - Program Keluarga Harapan (PKH) memilih KPM dengan NIK e-KTP dan nama ini untuk terima saldo sana bansos Rp2.400.000.
Penyaluran dana bantuan sosial PKH ini dilakukan dengan dua cara, yaitu melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan PT Pos Indonesia.
Melalui KKS, KPM akan menerima bantuan setiap tahap untuk alokasi dua bulan, sedangkan melalui PT Pos Indonesia untuk alokasi tiga bulan.
Bansos yang satu ini dirancang dengan 7 komponen, yaitu ibu hamil, anak usia dini, lanjut usia, penyandang disabilitas, serta siswa SD, SMP, dan SMA.
Pemberian bantuan sosial PKH ini disesuaikan dengan 7 komponen tersebut, jadi tidak semuan KPM mendapatkan nominal yang sama seprti BPNT.
Rincian Nominal Bansos PKH
Berikut ini rincian nominal saldo dana bansos PKH untuk alokasi dua bulan yang akan diterima KPM.
1. Komponen pertama: ibu hamil akan mendapatkan Rp500.000 per tahapnya atau Rp3.000.000 per tahun.
2. Komponen kedua: anak usia dini juga akan mendapatkan Rp500.000 per tahapnya atau Rp3.000.000 per tahun.
3. Komponen ketiga: lanjut usia akan mendapatkan Rp400.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.
4. Komponen keempat: penyandang disabilitas berat, akan mendapatkan Rp400.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.
5. Komponen kelima: siswa SD akan mendapatkan Rp150.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun.
6. Komponen keenam: siswa SMP akan mendapatkan Rp250.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun.
7. Kompenen ketujuh: siswa SMA akan mendapatkan Rp333.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun.
Saldo dana bansos tersebut dapat dimiliki oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang namanya telah terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.