POSKOTA.CO.ID – Tempe adalah makanan fermentasi berbahan dasar kedelai, yang kaya akan protein nabati dan probiotik. Makanan ini ternyata dapat menjaga kesehatan otak.
Hal ini karena adanya kandunngan senyawa bioaktif yang berpotensi mendukung daya ingat dan fungsi kognitif dari otak.
Dalam penelitian terbaru, ditemukan bahwa otak dan usus dapat berkomunikasi melalui berbagai jalur yang memengaruhi suasana hati, perilaku, dan fungsi kognitif.
Mengapa Makanan Fermentasi Bisa Jaga Kesehatan Otak?
Hal ini juga dijelaskan Ahli diet Katherine Brooking, M.S., RD,. Dia menjelaskan bahwa bakteri dalam usus menghasilkan zat-zat yang dapat mengirim sinyal ke otak melalui saraf besar seperti saraf vagus.
Pada gilirannya, ini dapat memengaruhi fungsi otak. Selain itu, proses ini juga bekerja dua arah, di mana sinyal dari otak juga dapat memengaruhi mikrobioma usus.
Oleh karena itu, makanan yang dikonsumsi tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik saja, tetapi juga dapat memengaruhi pikiran dan emosi.
Selanjutnya, makanan fermentasi yang dikenal kaya akan bakteri baik atau probiotik bukan hanya baik untuk kesehatan usus saja, tetapi juga dapat meningkatkan kesehatan otak.
Makanan Fermentasi untuk Jaga Kesehatan Otak
Berikut ini adalah beberapa makanan fermentasi yang disarankan untuk rutin dikonsumsi demi mendukung kesehatan otak, melansi Eatingwell:
1. Yogurt
Selain memiliki rasa yang enak saat dipadukan dengan buah-buahan segar, Yogurt juga mengandung probiotik yang membantu menjaga kesehatan mikrobioma usus.
Menurut Amy Kimberlain, RDN, yogurt dapat mendukung produksi neurotransmitter, mengurangi peradangan, dan menyediakan nutrisi penting yang dapat melindungi otak.
2. Kimchi
Hidangan fermentasi khas Korea Selatan ini kaya akan probiotik yang tidak hanya mendukung kesehatan usus saja, tetapi juga meningkatkan fungsi kognitif.
Penelitian menunjukkan bahwa kimchi dapat membantu melindungi otak dari risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
3. Kombucha
Kombucha adalah teh fermentasi yang kaya probiotik. Kandungan ini diketahui dapat membantu menyeimbangkan mikrobioma usus, yang juga berdampak positif pada kesehatan otak.
4. Tempe
Makanan fermentasi berbahan dasar kedelai ini juga kaya akan protein nabati dan probiotik.
Tempe juga mengandung senyawa bioaktif yang berpotensi mendukung daya ingat dan fungsi kognitif.
5. Kefir
Kefir merupakan minuman fermentasi yang kaya probiotik. Bahkan telah terbukti meningkatkan daya ingat dan fungsi kognitif.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kefir secara rutin dapat meningkatkan konsentrasi bakteri baik di usus dan meningkatkan memori.
Sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan otak, mengonsumsi makanan fermentasi secara rutin juga bisa membantu jaga kesehatan secara keseluruhan. Tertarik mencoba?
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
