POSKOTA.CO.ID - Banyak orang bertanya-tanya, apakah aman untuk langsung mandi ketika tubuh masih berkeringat?
Kebiasaan ini sering dilakukan terutama setelah berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang berat.
Karena kondisi tubuh yang cenderung panas dan gerah pasti anda langsung memikirkan mandi merupakan solusi yang tepat agar bisa menghilangkan rasa tersebut.
Namun, benarkah tindakan ini aman bagi kesehatan diri? Simak penjelasaan menurut seorang ahli sekaligus influencer di bidang kesehatan yakni Dokter Saddam Ismail.
Mandi saat Berkeringat Menyebabkan Panu dan Jerawat
Dokter Saddam Ismail menjelaskan secara terperinci dalam video yang diunggah pada channel Youtubenya mengenai hal ini.
Terdapat sebuah mitos yang mengatakan jika seseorang langsung mandi saat kondisi tubuh berkeringat dapat menyebabkan panu dan jerawat.
Dokter saja mengatakan bahwa kondisi berkeringat dengan Anda langsung mandi tidak ada hubungannya sebagai alasan menyebabkan panu, jerawat atau penyakit kulit lainnya.
Saat berkeringat tumbuh merupakan tempat yang paling nyaman untuk jamur bertumbuh sehingga panu atau jerawat akan tumbuh pada permukaan kulit.
keringat itu menciptakan kelembaban di kulit, ya itu adalah tempat ataupun suasana yang paling nyaman untuk pertumbuhan jamur,' ujar dr. Saddam.
Sehingga tidak ada kaitannya antara manis saat berkeringat dengan menyebabkan Anda terkena panu atau jerawat.
Bolehkah Mandi saat Tubuh Berkeringat
Mengenai pertanyaan di atas, dokter Saddam Ismail menyatakan boleh-boleh saja seorang langsung mandi saat kondisi berkeringat.
Tidak ada larangan atau anjuran lainnya mengenai hal tersebut.
Hal tersebut merupakan pilihan bagi anda di mana setelah beraktivitas diluar ruangan pasti badan menjadi bau, kotoran akan menempel serta rasa tidak nyaman dan lengket.
Namun alangkah baiknya anda tidak serta merta berkeringat basa langsung mengguyur badan dengan air tanpa sedikipun mengeringkannya.
Hal ini juga tidak terlalu baik bagi kondisi tubuh yang cenderung masih panas dan lelah karena melakukan aktivitas yang berat.
Cara Mandi yang Benar saat Berkeringa
Dokter Saddam memberikan cara dan langkah yang benar untuk mandi saat dalam kondisi tubuh yang berkeringat.
Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi tubuh menerima atau tetap dalam kondisi baik saat melakukan kegiatan tersebut.
1. Hilangkan Keringat Terlebih Dahulu
Ketika anda habis melakukan aktivitas berat atau berolahraga pasti ditemukan tubuh Anda banyak sekali keringat yang melekat.
Sebaiknya Anda membasuh keringat tersebut sampai benar-benar kering agar dapat membersihkan tubuh secara maksimal serta mengembalikan kondisi.
Ketika keringat sudah kering di permukaan kulit anda Hal ini dapat mempermudah proses pembersihan kotoran yang menempel saat melakukan aktivitas.
Sehingga kualitas mandi anda menjadi lebih baik dan tubuh semakin bersih dan nyaman saat melakukan aktivitas selanjutnya.
2. Istirahat Dahulu
Setelah melakukan aktivitas berat alangkah baiknya anda beristirahat terlebih dahulu agar kondisi suhu tubuh menjadi normal dan rileks.
Hal ini ditujukan untuk meminimalisir kondisi keringat tidak tumbuh atau muncul lagi ke permukaan kulit sehingga tubuh benar- benar bersih.
Kondisi seperti inilah yang dapat menyebabkan panu, jerawat Atau jamur-jamur lainnya tubuh di permukaan kulit anda.
3. Sesuaikan Suhu Air
Sekarang akan mandi pastikan suhu air yang Anda gunakan sudah sesuai dengan kondisi dari tubuh. Jangan sampai temperatur dari air tersebut terlalu panas atau dingin.
Karena jika terlalu panas maka akan menyebabkan kulit menjadi kering, Sebaiknya anda mandi dengan kondisi air yang cenderung hangat saja.
Dan jika anda mandi dengan menggunakan air dingin maka bisa membuat otot menjadi rileks dan meredakan nyeri dalam tubuh.
Namun yang harus anda tekankan adalah dengan menggunakan air yang terlampau dingin karena bisa menyebabkan kondisi otot menjadi kaku serta meningkatnya kinerja jantung.
4. Penuhi Kebutuhan Cairan
Saat Anda berkeringat setelah beraktivitas pasti kebutuhan cairan di dalam tubuh telah berkurang.
Oleh sebab itu penting bagi anda untuk memenuhi kebutuhan cairan tersebut agar kondisi kembali pulih.
Sebaiknya Anda mengkonsumsi air sebanyak 2 liter atau setara dengan 8 gelas setiap hari kebutuhan tercukupi.
Jadi dokter Saddam Ismail mengingatkan kepada anda jika ingin mandi setelah beraktivitas dengan tubuh yang berkeringat pastikan bahwa telah basuh sampai kering.
Hal ini guna mencegah keluarnya kembali keringat yang bisa menyebabkan kondisi permukaan kulit menjadi lembab sehingga menyebabkan tumbuhnya jamur ataupun jerawat.
Jadi, apakah boleh langsung mandi saat badan masih berkeringat? Sebenarnya boleh, asalkan dilakukan dengan cara yang benar dan memperhatikan kondisi tubuh.
Tunggu hingga tubuh berhenti berkeringat dan pilih suhu air yang hangat atau suam-suam kuku untuk mencegah perubahan suhu mendadak.
Dengan begitu, Anda bisa tetap merasa segar dan sehat tanpa harus khawatir akan risiko kesehatan.
Ingatlah untuk selalu memperhatikan kondisi tubuh Anda dan jangan terburu-buru saat ingin mandi setelah berkeringat. Salam sehat bagi kita semua!
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.