POSKOTA.CO.ID - Luar biasa sekali Anda mendapatkan dana Bansos PKH dengan nominal paling besar Rp750.000 per tahap. Sebaiknya segera cek apakah Anda menjadi salah satu penerimanya atau tidak.
Ada cara termudah untuk mengecek dana Bansos PKH apakah sudah cair dan masuk ke rekening Anda atau belum.
Berikut daftar langkah-langkah yang perlu dilakukan:
1. Buka browser di HP Anda.
2. Silakan masuk ke website cekbansos.kemensos.go.id
3. Pilih domisili provinsi Anda di kolom provinsi, dan pilih kabupaten/kota Anda, termasuk juga kecamatan, dan desa.
4. Cantumkan nama Anda selaku penerima manfaat, berdasarkan KTP.
5. Cantumkan huruf kode yang tercantum.
6. Lalu klik 'CARI DATA'.
PKH sendiri merupakan salah satu bantuan sosial yang dikeluarkan oleh pemerintah selama 2024 ini. Pendistribusian bansos PKH dilakukan melalui dua cara.
Pertama, disalurkan lewat Kartu KKS atau Bank Himbara seperti Bank Mandiri, BRI dan BNI. Cara kedua yaitu melalui PT Pos Indonesia.
Perlu diketahui, bansos yang disalurkan melalui Kartu KKS atau Bank Himbara cair dalam periode 2 bulan sekali. Sedangkan bansos yang diberikan melalui PT Pos Indonesia, cair dalam periode 3 bulan sekali.
Pencairan terbaru Bansos PKH melalui kartu KKS atau Bank Himbara saat ini sudah masuk periode Juli-Agustus atau tahap 4.
Adapun pencairan terbaru Bansos PKH dan BPNT melalui PT Pos Indonesia sudah masuk periode Juli Agustus September atau tahap 3.
Bansos PKH Kapan Cair?
Dilansir kanal youtube pendampingsosial, Selasa, 30 Juli 2024, Bansos PKH diberikan lewat Bank Himbara periode Juli-Agustus untuk saat ini belum cair dan masih berproses.
Begitupun dengan Bansos PKH melalui Pos Indonesia periode Juli-September, juga masih dalam proses pencairan.
Meski demikian, Anda tidak perlu khawatir, pemilik kanal youtube itu menyebutkan Bansos PKH akan segera cair berdasarkan data terbaru dalam sistem SIKS-NG atau DTKS.
Penting juga diketahui, Bansos PKH dibagikan kepada 7 kalangan dengan besaran dana yang beragam, sebagai berikut:
- Lansia: Rp600.000 per tahap (per 3 bulan)
- Anak Usia Dini 0 sampai 6 tahun: Rp750.000 (per 3 bulan)
- Penyandang Disabilitas Berat: Rp600.000 per tahap (atau per 3 bulan)
- Ibu Hamil atau Nifas: Rp750.000 per tahap (per 3 bulan)
- Siswa/Siswi SD atau sederajat: Rp225.000 per tahap (per 3 bulan)
- Siswa/Siswi SMP atau sederajat: Rp375.000 per tahap (per 3 bulan)
- Siswa/Siswi SMA atau sederajat: Rp500.000 per tahap (per 3 bulan)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI