Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Youtube BTP)

NEWS

PDIP Sebut Ahok Potensial Kalahkan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta

Jumat 19 Jul 2024, 22:38 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPP PDIP, Said Abdullah menyebut Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok potensial menandingi Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

"Maka Ahok menurut saya karena tingkat elektabilitasnya sangat mengejutkan, itu potensial bisa mengalahkan Anies," kata Said kepada wartawan.

Said menerangkan jika Ahok sangat relevan maju di Pilkada Jakarta 2024. Hanya saja, keputusan untuk memajukan Ahok menandingi Anies Baswedan belum dibahas.

"Tapi kalau kami karena Ahok teman sejawat di DPP, wajar-wajar saja kalau pak Ahok insyaallah (maju Pilkada Jakarta), saya berharap sebagai ketua DPP tentu ya," kata Said.

"Karena belum diputuskan oleh DPW partai, belum diputuskan oleh Bu Ketua Umum (Megawati), PDIP bisa menampilkan Ahok (di Pilkada Jakarta) sebagai calon," sambungnya.

Hal ini setelah PKB mengomentari elektabilitas Anies Baswedan yang unggul dibandingkan Ahok di Pilgub Jakarta berdasarkan hasil survei Litbang Kompas.

Wakil ketua umum (Waketum) PKB, Jazilul Fawaid mengatakan jika Ahok bakal sulit mendapat dukungan partai jika ikut kontestasi Pilkada Jakarta 2024.

"DPW PKB DKI sudah mengusulkan Pak Anies. Bahwa kemudian ada nama lain seperti Pak Ahok, mungkin sulit ya partai yang akan mengusung Pak Ahok," kata Jazilul.

Pengamat Politik, Ujang Komarudin menilai jika Ahok akan sulit melawan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, meski popularitasnya masih mumpuni.

Menurut dia, elektabilitas Anies Baswedan jauh melesat ketimbang Ahok untuk Pilkada Jakarta.

"Ya elektabilitas Ahok tapi kan masih jauh, Anies paling unggul dan jauh dengan Ahok selisihnya. Anies menang di pilkada 2017 melawan Ahok, nah kalau diuji di Pilkada saat ini kalau melawan Ahok, ya Anies lagi yang menang," kata Ujang melalui pesan singkat.

Ujang menilai apa yang dikatakan PKB terkait Ahok akan sulit mendapat dukungan dari partai politik jika maju Pilkada Jakarta, cukup relevan.

Terlebih, Ahok pernah terlibat kasus penistaan agama hingga mendekam dibalik jeruji besi. Sementara Anies punya prestasi.

"Anies elektabilitasnya tinggi, prestasinya banyak, dan Ahok kan pernah dipenjara, pernah kasus pidana, maka disitulah apa kata PKB sulit mendapatkan dukungan partai-partai," kata Ujang.

"Dan kemungkinan besar kalahnya tinggi karena pernah dipidana pernah dipenjara, dan itu masih diingat oleh warga Jakarta," sambungnya.

Ditambah lagi, lanjut Ujang, jika Ahok dimajukan di Pilgub Jakarta, maka isu politik identitas akan kembali mencuat ke permukaan.

"Dan lagi kalau Ahok dimunculkan lagi (di Pilkada Jakarta), isu politik identitas akan makin keras lagi, makin tajam lagi, makin muncul lagi, seperti itu," pungkasnya.

Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI

Tags:
Pilkada JakartaAnies BaswedanAhokBasuki Tjahaja PurnamaPDIP

Pandi Ramedhan

Reporter

Firman Wijaksana

Editor