Siapa sangka, striker Timnas Guinea tersebut tampil subur sebagai mesin gol dengan duduk di urutan kedua top skor Bundesliga Jerman (28 gol).
Berkat konstribusi besarnya, Stuttgart bahkan finis di posisi kedua klasemen mengungguli Bayern Munchen dan berhak tampil di Liga Champions Eropa musim depan setelah klub ini absen cukup lama.
3. Cole Palmer (Chelsea)
Di antara banyak belanjaan jor-joran Chelsea, nama Cole Palmer semula tak diprediksi bakal meledak.
Meski tak ada trofi yang dihasilkan, nyatanya Chelsea musim ini mampu digendong oleh pemain pinjaman dari Manchester City tersebut.
Menariknya, Palmer yang bukan seorang striker, mampu mencetak 22 gol di Liga Inggris musim ini, terbanyak kedua setelah Erling Haaland (27 gol).
4. Artem Dovbyk (Girona)
Nyaris tak ada yang peduli dengan geliat transfer yang dilakukan klub semenjana, Girona, pada awal musim ini.
Namun, tiba-tiba Girona mampu merusak peraingan Real Madrid dan Barcelona di jalur perebutan juara dengan salah satu aktor terbaiknya yakni Artem Dovbyk.
Didatangkan dengan nilai transfer 7.75 juta euro, striker Timnas Ukraina tersebut berhasil mengoleksi 21 gol di La Liga Spanyol musim ini.
5. Declan Rice (Arsenal)
Meski tak ada trofi yang berhasil dipersembahkan, tetapi pembelian Declan Rice yang dilakukan Arsenal bisa dibilang cukup sukses.