Didalam kamar, Bu Dewi memberitahukan bahwa ternyata Mario memang benar-benar mencintai Alya.
Meski dulu Bu Dewi melarang Alya untuk mencintai Mario, nyatanya sekarang terbukti Mario benar-benar mencintai Alya.
Bu Dewi melihat ketulusan di mata Mario. Bu Dewi pun luluh dan memperbolehkan Alya dan Mario bersatu.
Namun, ternyata Alya tidak ingin lagi bersama Mario. Alya menyuruh Bu Dewi untuk melupakan Mario.
Alya menganggap meski Mario mengetahui bahwa Alya bukanlah Alyssa, tapi Mario tidak mengetahui bahwa Alya dan Alyssa saudara kembar.
Mario pun lantang masuk ke kamar Alya. Mario pun meminta Alya untuk mengikutinya. Pak Lukman sempat ketakutan, namun Bu Dewi mencoba menenangkannya. Bu Dewi menyuruh pak Lukman untuk membiarkan mereka menyelesaikan masalahnya sendiri.
Ternyata Mario membawa Alya ke makam pak Ridwan. Disana Mario sudah mengetahui semua rahasia bahwa Alya dan Alyssa saudara kembar.
Dari kejauhan Bu Dewi melihat semuanya. Ternyata semua bermula ketika Mario menjemput Alya di panti asuhan.
Dari situlah Mario mengetahui bahwa Alya bukan Alyssa. Namun, Mario justru mencintai Alya yang lebih tulus. Tidak seperti Alyssa yang manipulatif.
Karena Mario mengetahui semuanya, Alya pun meminta maaf karena selama ini tidak jujur. Namun, Mario tidak peduli. Ia hanya takut bahwa Alya akan pergi ketika jujur tentang masa lalunya.
Mario tidak peduli dengan masa lalu Alya. Ia akan tetap mencintai Alya meski dia bukan Alyssa.
Namun, Mario meminta Alya untuk tidak menceritakan masa lalunya ke semua orang.