JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Niat puasa Ramadhan sebaiknya dibaca kapan? Simak ulasan selengkapnya dalam artikel ini.
Puasa merupakan kewajiban setiap umat muslim di seluruh dunia. Sebelum melaksanakan puasa, ada beberapa rukun puasa yang harus dipenuhi.
Salah satu rukun puasa yang wajib dipenuhi sebelum berpuasa adalah membaca niat puasa Ramadhan.
Niat puasa Ramadhan umumnya dibaca pada malam hari ataupun setelah sahur.
Namun, masih banyak umat muslim yang mempertanyakan kapan sebenarnya waktu yang dianjurkan untuk membaca niat puasa Ramadhan.
Untuk mengetahui penjelasan selengkapnya, berikut POSKOTA bagikan informasinya untuk kamu.
Waktu Membaca Niat Puasa Ramadhan
Dalam YouTube Chanel Al-Bahjah TV, KH Yahya Zainul Ma'arif atau yang akrab disapa Buya Yahya menjelaskan bahwa membaca niat puasa wajib di bulan Ramadhan bisa dilakukan dari setelah magrib.
Hal itu seperti yang telah disepakati oleh jumhur ulama, imam Syafi'i, Hambali, Hanafi, dan juga Imam Malik.
"Waktu niat terbentang dari magrib hingga terbit fajar. Itu untuk puasa wajib, puasa Ramadhan, puasa membayar utang (qadha), puasa nadzar, juga puasa Kafarah" kata Buya Yahya dikutip dari Al-Bahajah TV pada Senin (11/3).
Artinya, membaca niat puasa Ramadhan dapat dilakukan malam hari hingga sebelum adzan shubuh berkumandang. Jika lewat dari itu, maka puasanya dianggap tidak sah.
Sebagai solusinya, Buya Yahya menyebut, umat muslim bisa mengikuti madzhab Imam Malik yang menyatakan bahwa umat muslim dapat membaca niat puasa langsung untuk sebulan penuh.
"Jadi pas di malam pertama Ramadhan anda niat puasa sebulan penuh. Jadi kalau besok hari anda lupa (membaca) niat anda sudah punya stok, dalam mazhab Imam Malik," ujar Buya Yahya.
Buya Yahya pun mengatakan bahwa niat puasa Ramadhan tidak harus diucapkan secara lisan namun boleh diucapkan dalam hati.
Bacaan Niat Puasa Ramadhan
Niat puasa Ramadhan wajib dibacakan sebelum kamu menjalankan ibadah puasa.
Mengutip dari laman resmi Majelis Ulama Indonesia, berikut niat puasa Ramdhan dalam bahasa Arab dan Latin beserta terjemahannya.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta'ala."
Bacaan Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh
Adapun, bacaan niat puasa sebulan penuh menurut Imam Malik dan ulama Malikiyah adalah sebagai berikut.
نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala."
Demikian informasi mengenai kapan waktu dianjurkan membaca niat puasa Ramadhan menurut Buya Yahya.