Gedung Mapolres Tangerang Selatan. (Veronica Prasetio)

Kriminal

KPAI Mengaku Sulit Temui Kapolres Tangsel, Kompolnas Tindak Lanjuti ke Irwasda PMJ

Rabu 28 Feb 2024, 20:42 WIB

TANGERANG, POSKOTA CO.ID - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengeluhkan sulitnya bertemu dengan Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santoso untuk melakukan kordinasi kasus perundungan SMA Binus Internasional BSD, Kota Tangerang Selatan.

Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Poengky Indarti mengatakan pihaknya akan segera menindak lanjuti dan berkomunikasi dengan Polda Metro Jaya (PMJ) mengenai keluhan tersebut.

"Kompolnas dan KPAI mempunyai MOU dan kerja sama kami sangat baik. Dalam menangani kasus kekerasan terhadap anak, kami biasa bekerja sama. Kami pasti akan tindaklanjuti keluhan KPAI terkait sulitnya bertemu atau berkoordinasi dengan Kapolres Tangsel," katanya, Rabu (28/2).

Meski mengaku belum menerima surat aduan dari KPAI, Kompolnas akan langsung menyampaikan hal tersebut kepada Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) Polda Metro Jaya.

"Keluhan KPAI sudah langsung kami sampaikan Irwasda Polda Metro Jaya agar menjadi atensi dan sudah ditindaklanjuti beliau," ungkapnya. 

Diberitakan sebelumnya, pihak KPAI mengaku belum bertemu dengan Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santoso terkait dengan kasus perundungan SMA Binus. Yang mana, pihak KPAI akhirnya menyurati Kapolri, PMJ serta Kompolnas terkait dengan keluhannya tersebut.

"Belum pernah bertemu (Kapolres). Kalau bisa ya Kapolres turun tangan lah," kata Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Diyah Puspitarini, Selasa (27/2). (Veronica Prasetio)

Tags:
SMA BinusAKBP Ibnu Bagus SantosoPolres TangselkpaiKompolnas

Veronica Prasetio

Reporter

Fernando Toga

Editor