Ilustrasi Bentrokan Massa. (ist/tangkap layar)

Kriminal

Aparat Gabungan TNI-Polri Sudah Amankan Lokasi Bentrokan di Karawang

Senin 08 Jan 2024, 19:21 WIB

KARAWANG, POSKOTA.CO.ID - Kapolsek Purwasari Polres Karawang, Iptu Nana Juhana mengatakan perebutan lahan proyek di Red Doors Purwasari menjadi penyebab dua ormas bentrok di Dusun Serang Desa Mekarjaya, Kecamatan Purwasari, pada Senin (8/1/2024).

Tercatat ada tiga orang menjadi korban.

Iptu Nana Juhana membenarkan kejadian bentrokan dua ormas yaitu Pemuda Pancasila (PP) dan Badan Penmbinaan Potensi Keluarga Besar Banten (BPPKB) di Karawang.

“Betul tadi siang bentrok ormas PP sama BPPKB. Untuk korban luka ada tiga orang dari PP," kata Kapolsek Nana Juhana.

Dia mengatakan, tiga korban luka luka akibat bentrokan sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

“Ketiga korban luka luka dilarikan ke RSUD, RS Fikri dan klinik Dimas,” jelasnya.

Diungkapkan Nana, situasi terkini di lokasi bentrokan sudah terkendali dengan penjagaan dari personil gabungan TNI-Polri.

“Situasi terkendali, personil gabungan TNI-POLRI dan warga  masih siaga dihawatirkan ada susulan,” ungkapnya.

Berita sebelumnya, Diduga perebutan lahan proyek di Red Doors Purwasari 2 ormas bentrok di Dusun Serang Desa Mekarjaya, Kecamatan Purwasari, pada Senin (8/1/2024).

Seorang saksi mata yang berada di lokasi kejadian mengungkapkan bahwa bentrokan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB di depan Klinik Mitra Husada Purwasari.

“Ketika saya melintas di jalan Selang, saya melihat sekelompok orang bertikai, bahkan ada yang menggunakan senjata tajam,” ucapnya.

Akibat keributan tersebut, satu rumah makan dan satu gerobak warga mengalami kerusakan, sementara empat orang mengalami luka berat.

Fitri menambahkan berdasarkan informasi dari masyarakat sekitar, dua Ormas yang terlibat bentrok adalah Ormas Pemuda Pancasila dan BPPKB Banten.

Keduanya diduga berselisih terkait kepemilikan lahan proyek di Red Doors Purwasari. (aep)


 

Tags:
bentrokPolisi Amankan Bentrok di KarawangBentrokan Ormas di Karawangbentrokan ormas

Reporter

Administrator

Editor