ADVERTISEMENT

Rebutan Proyek, Dua Ormas Bentrok Empat Orang Alami Luka Berat

Senin, 8 Januari 2024 18:38 WIB

Share
Teks Foto : Bentrokan antar kelompok. (Poskota)
Teks Foto : Bentrokan antar kelompok. (Poskota)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

KARAWANG, POSKOTA.CO.ID - Dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) terlibat bentrok di Dusun Serang Desa Mekarjaya Kecamatan Purwasari, Karawang, Jawa Barat, Senin (8/1/2023).

Tak ayal ada empat korban mengalami luka berat atas insiden yang dilatari rebutan proyek atas pembangunan Red Doors Purwasari itu.

Sekertaris Ranting Pemuda Pancasila Mekarjaya, Taufik mengatakan, awalnya tiga hari yang lalu pihaknya mendatangi lokasi proyek menemui mandor proyek dengan maksud untuk meminta pekerjaan.

Namun, mandor tersebut menyampaikan bahwa proyek itu sudah dipegang Ormas BPPKB Banten.

"Kami pun sudah berkomunikasi dengan pihak BPPKB Banten untuk meminta bersama-sama bekerja di proyek tersebut. Lalu kami meminta mandor proyek melakukan mediasi dengan BPPKB Banten," kata Taufik.

Bentrok dipicu pagi tadi, ketija seorang yang mengaku dari BPPKB Banten mengirimkan voice note ke whatsapp Ketua Ranting Pemuda Pancasila Mekarjaya yang intinya menantang untuk perang, bahkan akan mendatangi Ketua Ranting Pemuda Pancasila.

"Mendengar hal tersebut, kami mendatangi anggota BPPKB Banten Kecamatan Purwasari di lokasi kejadian dan bentrok pun tak dapat dihindarkan," ucapnya.

Sementara, Fitri, salah satu saksi yang melihat langsung di lokasi kejadian bentrok menjelaskan, bentrokan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB pagi di Dusun Serang Desa Mekarjaya Purwasari tepatnya di depan klinik Mitra Husada Purwasari.

"Saya melintas di jalan Serang. Saya melihat ada sekelompok orang yang bertikai bahkan ada yang menggunakan senjata tajam," ujarnya.

Akibat bentrokan itu, menyebabkan kerusakan satu rumah makan, satu gerobak warga dan empat orang mengalami luka berat yang langsung dilarikan ke rumah sakit.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Aep Saepuloh
Editor: Sumiyati
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT