BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Setelah 10 hari ditemukannya wanita berinisial RS yang diduga kuat jadi korban pembunuhan, polisi kunjungi kediaman korban.
Pihak keluarga pun ingin pelaku cepat tertangkap.
Ayah korban, Rusdi Supriadi berharap pembunuh anaknya dapat segera ditangkap dan diberi hukuman yang setimpal.
"Kita keluarga juga ingin tahu motifnya apa, karena memang kita sama sekali gak ada yang tahu, gak ada yang kenal sama orang itu. Jadi motifnya apa dan kita berharap orang itu cepat tertangkap dan dihukum setimpal dengan perlakuannya dia," kata Rusdi, Selasa (3/10/2023).
Menurut Rusdi, keluarga dari wanita berinisial RS (20) ini, sama sekali tidak mengenal pelaku.
Pada saat melihat beberapa foto yang bernarasi sebagai pelaku pembunuh anaknya, Rusdi pun tetap menyebut bahwa ia tak mengenal sosok yang diduga pelaku tersebut.
"Kalau untuk keluarga sama sekali gak kenal sama pelaku itu. Sementara biasanya almarhumah kalau bawa temen suka dikenalin sama keluarga, ini mah belum dikenalin sama sekali dan kita juga tidak tahu," ujarnya.
Di lokasi yang sama, Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila menyebut, pihak kepolisian datang ke kediaman korban dengan tujuan bersilaturahmi dan menyampaikan duka cita atas apa yang telah menimpa wanita berinisial RS ini.
"Kedua menyampaikan perkembangan penanganan proses penyidikan dugaan penganiayaan berat yang menyebabkan meninggal dunia kepada almarhumah," ucap Rizka.
Rizka menyebut, pihaknya telah menjelasakan kepada keluarga perihal pemeriksaan saksi, upaya upaya yang sudah dilakukan dan upaya pengejaran terhadap pelaku.
Saat ini, kata Rizka, penyidik Polresta Bogor Kota telah memiliki cukup keyakinan terhadap identitas terduga pembunuh RS ini.
"Tapi melihat pertimbangan satu dua hal untuk sementara identitas belum kita sampaikan kepada umum dulu. Pertama kita masih optimis melakukan penangkapan, kedua supaya dia tidak semakin jauh karena biar dia merasa tidak ada upaya tapi sebenernya kita sudah," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, diduga jadi korban pembunuhan, seorang wanita ditemukan bersimbah darah di wilayah Kelurahan Kencana, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor
Wanita ditemukan bersimbah darah tersebut, pertama kali ditemukan oleh beberapa warga setempat yang berada tak jauh dari lokasi kejadian pada Sabtu (23/9/2023) malam.
Salah satu rarga bernama Rahmat mengatakan, awal mula ia dan beberapa warga lainnya mengetahui adanya wanita ditemukan bersimbah darah ini lantaran mendengar teriakan minta tolong dari lokasi kejadian.
Penasaran dengan suara tersebut, warga Kelurahan Kencana ini pun langsung mendatangi sumber suara.
Setelah mendekat pada lokasi teriakan, didapati seorang wanita ditemukan bersimbah darah.
"Pas sampe sini (korban) udah ngegeletak, darah juga udah banyak banget engga keliatan muka," ucapnya, Minggu (24/9/2023).
Menurut Rahmat, secara samar di tengah kegelapan, ia melihat adanya luka pada pagian kepala dari wanita tersebut.
"Enggak tahu diapain karena udah darah semua, yang keliatan jelas sih di kepala (luka). Ditemuin ada pisau disini (sekitar lokasi)," paparnya.
Pada saat ditemukan, sambung Rahmat, wanita tersebut masih bernafas dan sempat menyebutkan alamat kediamannya dengan kondisi setengah sadar.
Wanita tersebut, menyebut bahwa ia adalah warga Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.
"Di sini belum meninggal, pas dibawa ke rumah sakit dipertengahan jalan meninggalnya, kan ada yang ikut orang sini," pungkasnya. (Panca Aji)