JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua orang petugas Kementerian Kelautan, dan Perikanan (KKP) mengalami luka bakar dalam insiden kebakaran kapal nelayan di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.
Petugas BPBD DKI Jakarta, Fahmi Laoda mengatakan dua petugas KKP yakni bernama Nasir dan Syahrul mengalami luka bakar setelah berupaya memadamkan api secara manual saat insiden kebakaran.
"Nasir sama Syahrul luka bakar karena bantu pemadaman lewat air di KM milik KKP," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/9/2023).
Selain petugas KKP, insiden kebakaran yang menghanguskan 10 kapal nelayan tersebut juga menyebabkan satu anak buah kapal (ABK) bernama Widyan mengalami sesak nafas.
Fahmi menuturkan, korban yakni Widyan berusaha keluar dari kobaran api. Namun ia mengalami sesak nafas.
"Kalo Widyan sedang evakuasi mandiri tapi kena asep terlalu banyak di lokasi," paparnya
Para korban selanjutnya langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak 10 kapal nelayan hangus terbakar di Dermaga Barat, Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin (4/9/2023) malam. Tiga orang dilaporkan terluka.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan dua korban dilaporkan mengalami luka bakar dan satu korban sesak nafas.
"Nasir (40 thn) Luka Bakar Di Kepala, Syahrul (40 thn) Luka Bakar Di Kepala, Widyan (±25 Thn) Sesak Nafas (korban di rujuk ke RS Atmajaya)," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/9/2023).
Sementara, penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik dari salah satu kapal nelayan. Hingga akhirnya merambat ke kapal nelayan lain.
(Diduga) terjadi kerusakan kelistrikan bagian mesin salah satu KM milik PT Hasil Melimpah," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/9/2023).
Isnawa menuturkan, kebakaran cepat merambat ke kapal nelayan lain karena angin yang cukup kencang saat api berkobar.
"Pada Pukul 23.00 WIB saudara Lukman melihat kapal sudah terbakar kecil dari sisi Dermaga Timur, dikarenakan angin kencang api membesar menyambar kapal lain hingga ke sisi Dermaga Barat," paparnya.
Sebanyak 10 kapal nelayan dilaporkan hangus terbakar. Adapun kapal yang terbakar meliputi 8 kapal nelayan besar dan 2 kapal nelayan kecil.
Diketahui, sebanyak 10 kapal nelayan hangus terbakar di Dermaga Barat, Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin (4/9/2023) malam.
Kapolsek Muara Baru AKP Achmad Haris Sanjaya mengatakan, dari laporan sementara sebanyak tiga bangkai kapal penangkut cumi tersebut belum terlihat.
"Kalau terkofrimasi sama kita 10. Yang keliatan bangkainya baru tujuh (kapal), tiga (kapal) gak tau nih, katanya ada yang tenggelam," ujarnya kepada wartawan, Selasa (5/9/2023).
Namun demikian, belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Pihak kepolisian akan menggandeng Puslabfor untuk melakukan olah tkp ulang mencari penyebab kebakaran.
"Kita masih dalami titik api (pemicu kebakaran). Kita libatkan Puslabfor Mabes Polri. Siang nanti olah tkp ulang," paparnya. (Pandi)