BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Tempat rehabilitasi mental dan gangguan jiwa Yayasan Jamrud Biru, Mustikajaya Bekasi, dipenuhi pasien akibat kecanduan game hingga judi online, belakangan perilaku mereka menirukan adegan sosok kartun.
Pendiri Yayasan Jamrud Biru Mustikajaya Bekasi, Suhartono mengatakan, kecanduan akan ketertarikan game buat pasiennya lupa akan ruang lingkup sosial.
"Ini yang marak pasien karena game online dan main selama 24 jam gak bisa dikendalikan, kalau diambil handphone nya, mereka akan marah," kata Suhartono, Minggu (20/8/2023).
Karena sulit diatur, ia bersama petugas panti sangat kuwalahan menghadapi pasien tersebut.
Belakangan, pasien gangguan jiwa akibat kecanduan game dan judi online kerap meniru adegan sosok kartun.
"Karena mereka merasa masuk seperti game online, dan lari seperti layaknya game online dan seperti kartun sosok Naruto, seperti itu," jelasnya.
Dalam catatannya, dari awal tahun 2023 hingga kini pasien gangguan jiwa akibat kecanduan game dan judi online kini meningkat sebanyak 10 orang.
Rata rata pasien kategori itu masih berusaha muda dan produktif.
"Lebih banyak mereka yang single, di usia produktif, ada yang 24 hingga 35 tahun," ucap Suhartono.
Meski mengalami kesulitan, pihaknya tetap melakukan pendekatan baik secara aspek psikologis hingga kerohanian dan keagamaan.
Tak jarang bagi pasien Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang beragama muslim, kerap diminta untuk duduk bersama membaca surat Yasin.
"Antisipasi kita lakukan ke agamaan , kalau di Islam kita lakukan baca Yasin untuk mengingat ayat Al-Qur'an," terangnya. (Ihsan Fahmi).