ADVERTISEMENT

Bagaimana Pengaruh Junk Food bagi Kesehatan Remaja? Kenali Dampak Buruknya!

Selasa, 8 Agustus 2023 13:48 WIB

Share
Bahaya makan junk food untuk remaja (pexels/Caleb Oquendo)
Bahaya makan junk food untuk remaja (pexels/Caleb Oquendo)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Siapa di sini yang tidak menyukai makanan cepat saji atau junk food? Kebanyakan orang kini menggemari makanan seperti burger, pizza, donat, dan masih banyak lagi. Namun, tahukah kamu bagaimana bahaya mengonsumsi junk food?

Junk food memiliki dampak buruk dan berbahaya bagi kesehatan remaja jika dikonsumsi terlalu banyak. Bukan tanpa alasan, kandungan yang ada dalam makanan seperti lemak, kalori, dan garam merupakan nutrisi rendah yang memicu penyakit.

Adapun, junk food tidak boleh dijadikan sebagai makanan sehari-hari. Meski praktis, bahaya makan junk food bagi kesehatan tubuh remaja bahkan dewasa tidaklah main-main.

Pada anak remaja, kebutuhan gizi sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini berkaitan dengan nutrisi pada remaja meningkat dan mempengaruhi pertumbuhan juga perkembangan.

Maka dari itu, makanan yang dikonsumsi oleh remaja harus imbang dengan aktivitas fisik yang cukup agar tidak mengalami gangguan tubuh. Junk food sendiri merupakan makanan yang paling disukai oleh para remaja.

Apa saja bahaya makan junk food bagi kesehatan remaja? Simak penjelasannya di sini, seperti melansir laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

1. Obesitas

Remaja yang mengonsumsi makanan cepat saji di luar batas kewajaran dapat berisiko mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.

Remaja yang mengonsumsi makanan cepat saji dengan asupan energi total tinggi 2,27 kali lebih mungkin mengalami obesitas dibandingkan remaja yang mengonsumsi makanan cepat saji dengan asupan energi rendah.

Kebiasaan makan yang kurang baik pada anak dan remaja akan meningkatkan kejadian obesitas, salah satunya kebiasaan makan fast food.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Mitha Aullia
Editor: Mitha Aullia
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT