Empat Bankir Swiss Dihukum Gegara Terjerat Rekening Sahabat Lama Vladimir Putin

Minggu 02 Apr 2023, 13:00 WIB
Bank Gazprom Rusia

Bank Gazprom Rusia

SWISS, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak empat mantan pegawai sebuah bank Rusia di Swiss dinyatakan bersalah.

Mereka dinilai gagal memastikan apakah rekening-rekening yang dibuka atas nama pemain celo Rusia yang sudah lama memiliki hubungan dengan Presiden Vladimir Putin benar-benar miliknya.

Para terdakwa dijatuhi hukuman percobaan pada Kamis (30/3/2023) di pengadilan distrik Zurich, jika dilanggar, secara kolektif dapat menyebabkan denda ratusan ribu franc Swiss.

Pengacara untuk semua terdakwa segera mengumumkan rencana untuk mengajukan banding, menurut email dari Juru Bicara Bank Gazprom Swiss, yang sedang dalam proses menghentikan operasinya dan tidak menghadapi tuntutan.

Putusan tersebut dikeluarkan menyusul persidangan satu hari pada 8 Maret mengenai aliran keuangan rahasia yang terungkap dalam Dokumen Panama yang bocor pada tahun 2016.

Dokumen tersebut melibatkan tokoh-tokoh berpengaruh, termasuk musisi dan teman masa kecil Vladimir Putin, Sergei Roldugin.

Jaksa perlu waktu bertahun-tahun untuk mengungkap seluk beluk uang tersebut dan membawa kasus ini ke pengadilan.

Persidangan tersebut dan Dokumen Panama mengungkapkan seorang teman Vladimir Putin membantu menyalurkan dana jutaan dolar Presiden Rusia itu ke luar negeri dan beberapa karyawan bank menutup mata terhadap aliran dana semacam itu. Vladimir Putin sendiri telah membantah tuduhan tersebut.

Mantan karyawan Gazprombank, tiga kelahiran Rusia dan satu kelahiran Swiss yang tidak dapat disebutkan namanya berdasarkan hukum Swiss, dituduh tidak memeriksa secara memadai apakah Sergei Roldugin benar-benar memiliki aset di rekening tersebut. Dia adalah nasabah bank itu dari tahun 2014 hingga 2016.

Keempat terdakwa membantah tuduhan tersebut, termasuk tuduhan melanggar undang-undang anti pencucian uang Swiss.

Kantor kejaksaan wilayah Zurich dalam sebuah pernyataan menyambut baik putusan tersebut sebagai “sinyal penting bahwa kewajiban uji tuntas di bawah undang-undang pencucian uang harus dipatuhi.”

Baik sebelum dan setelah Vladimir Putin memerintahkan pasukannya ke Ukraina, negara-negara Barat telah menjatuhkan sanksi terhadap para oligarki dan orang-orang yang memiliki hubungan dekat dengan pemerintahannya, termasuk Sergei Roldugin.

Departemen Keuangan AS menggambarkan Sergei Roldugin sebagai bagian dari sistem yang mengelola kekayaan Presiden Vladimir Putin di luar negeri.

Dokumen-dokumen yang diajukan saat pembukaan rekening-rekening Sergei Roldugin mengungkapkan adanya transaksi sebesar 11,5 juta franc Swiss atau $ 12,2 juta.

Dakwaan terhadap keempat bankir tersebut tidak menunjukkan berapa banyak yang mungkin telah sampai di bank tersebut. Tetapi hanya menyebut Vladimir Putin memiliki aset besar yang dikelola oleh orang-orang yang dekat dengannya.

Gazprombank mempertahankan akun-akun tersebut meskipun ada banyak laporan media tentang hubungan Sergei Roldugin dengan Vladimir Putin.

Dakwaan tersebut termasuk menyebutkan Sergei Roldugin adalah ayah baptis salah satu putri Vladimir Putin. ***

(Associated Press)

Berita Terkait

Paskah Dirayakan Umat Kristen Irak

Senin 10 Apr 2023, 11:00 WIB
undefined

News Update