Rusia Akan Terus Aktif Cari Pembeli Meski Harga Minyak Dibatasi

Minggu, 4 Desember 2022 21:00 WIB

Share
Minyak Rusia (Ilustrasi)
Minyak Rusia (Ilustrasi)

RUSIA, POSKOTA.CO.ID - Moskow menyebut tindakan Barat menerapkan batasan harga ekspor minyaknya sebagai upaya berbahaya.

Pihak Rusia mengatakan pada Sabtu (3/12/2022) akan terus aktif dalam mencari pembeli minyak mentahnya.

Koalisi Barat yang dipimpin kelompok negara G7 sepakat pada Jumat (2/12/2022) untuk membatasi harga minyak lintas laut Rusia di angka $ 60 per barel. Demikian dikutip dari Reuters.

Mereka ingin membatasi pendapatan Moskow dan mengekang kemampuannya untuk membiayai invasi ke Ukraina.

Presiden Rusia Vladimir Putin dan pejabat tinggi Kremlin berulang kali mengatakan bahwa mereka tidak akan memasok minyak ke negara-negara yang menerapkan pembatasan harga.

Dalam komentar yang dipublikasikan di Telegram, Kedutaan Rusia di Amerika Serikat melontarkan kritik apa yang dikatakannya sebagai "pembentukan kembali" prinsip pasar bebas dan menegaskan kembali bahwa minyaknya akan terus diminati meskipun ada langkah-langkah pembatasan tersebut.

"Langkah-langkah seperti ini pasti akan menghasilkan peningkatan ketidakpastian dan membebankan biaya yang lebih tinggi untuk konsumen bahan baku," katanya.

"Terlepas dari tekanan saat ini dengan instrumen berbahaya dan tidak sah, kami yakin minyak Rusia akan terus diminati."

Batas harga G7 akan memungkinkan negara-negara bukan Uni Eropa untuk terus mengimpor minyak mentah Rusia melalui laut.

Namun kebijakan ini akan melarang perusahaan pengiriman dan asuransi untuk menangani kargo minyak mentah Rusia di seluruh dunia. kecuali jika minyak tersebut dijual dengan harga kurang dari patokan yang telah disepakati. ***

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar