Saat Ini Semua Negara Berebut Investasi, Presiden: Karena Ingin Modal Masuk
Rabu, 30 November 2022 14:03 WIB
Share
Presiden Joko Widodo saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi Tahun 2022. (biro pers)

Lebih lanjut, Presiden menyebutkan bahwa pemerintah juga selalu mempelajari perkembangan investasi di negara lain yang ramai investasinya lewat intelijen ekonomi. Berbagai kebijakan yang bisa mendatangkan investasi lebih banyak turut dipelajari, misalnya adanya pemberian insentif tambahan maupun tax holiday.

"Kenapa lebih berbondong-bondong ke sana dan tidak berbondong-bondong ke sini? Ada kebijakan tambahan, ada insentif tambahan, kita pelajari, tax holiday, diberikan perlakuan-perlakuan yang lebih baik. Kita pelajari semuanya," tambahnya.

Di samping itu, Presiden juga mengingatkan agar platform Online Single Submission (OSS) juga dibenahi dan ditingkatkan lagi kemampuannya.

"Platformnya tolong betul-betul dilihat lagi, dibenahi betul agar yang namanya kita sampaikan cepat, kalau kita ngomong lima menit, lima menit betul, kalau kita ngomong satu jam, satu jam betul. Jangan sampai saya disuruh ngomong satu jam, faktanya bisa enam bulan. Waduh, enggak dipercaya kita nanti," Jokowi menjelaskan. (johara)

Halaman
Reporter: Agus Johara
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -