"Semoga saja tahun 2023 nanti bisa terealisasi. Karena kami pun selalu berkoordinasi dengan Pemkab Pandeglang kaitan dengan kondisi rumah warga kami itu," ujarnya. 

Apa bila sampai tidak tertangani juga oleh Pemkab Pandeglang. Pihaknya sudah punya rencana bahwa penanganan rumah warganya yang ambruk itu (Suminta-red), bakal ditangani melalui dana desa. 

"Ya, kalau sampai tak tertangani juga di tahun depan. Saya akan coba alokasikan melalui dana desa, tapi mudah-mudahan bisa ditangani Pemkab Pandeglang," tandasnya. 

Diberitakan sebelumnya, satu keluarga yang rumahnya ambruk dan terpaksa harus tinggal di gubuk itu terdapat sebanyak 5 jiwa, yakni Suminta, Istrinya dan ketiga orang anaknya. 

Gubuk yang ditempati keluarga Suminta tersebut berukuran 2x2 meter persegi, dengan kondisi gubuk bagian atap terbuat dati potongan asbes dan dinding dari kayu dan potongan asbes. (Samsul Fatoni).