Gempa Cianjur Terasa hingga Jakarta, Rapat Komisi V Bersama BMKG Dihentikan
Senin, 21 November 2022 15:45 WIB
Share
Ilustrasi rapat Komisi V DPR. (Freepik/wirestock)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Rapat Komisi V DPR dihentikan sementara usai guncangan gempa yang dirasakan di ruang rapat.

Guncangan Gempa yang berpusat di Cianjur dirasakan ketika Komisi V DPR tengah melangsungkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dan Kepala Basarnas, Henri Alfiandi.

Melalui siaran langsung di YouTube Komisi V DPR, guncangan dirasakan selama beberapa detik ketika Wakil Ketua Komisi V DPR, Roberth Rouw melangsungkan Rapat Dengar Pendapat (RDP).

Beberapa staf yang berada di belakang Roberth Rouw terlihat panik. Ketika guncangan gempa dirasakan, Dwikorita Karnawati selaku Kepala BMKG memberikan arahan kepada anggota dewan beserta staf untuk bersembunyi di bawah meja.

"Mohon maaf kalau ada gempa bersembunyi di bawah meja," ucap Dwikorita Karnawati.

"Seandainya ada lagi (gempa susulan), mohon masuk ke bawah meja dan kalau sudah tenang sebaiknya kita keluar melalui pintu," lanjutnya.

Mendengar pernyataan tersebut, Robert Rouw kemudian melayangkan pernyataan untuk menghentikan rapat selama beberapa menit.

"Harusnya kalau gempa begini kita keluar dulu. Tunggu 30 menit, kemudian baru kita masuk lagi. Jadi saya skors kita keluar dulu," ujar Robert Rouw. 

Usai rapat dihentikan sementara dan para peserta rapat kembali masuk ke dalam ruang rapat, Robert Rouw kembali memberikan pernyataan terkait gempa yang terjadi.

Berkoordinasi dengan Kepala BMKG dan Kepala Basarnas, Robert Rouw menyebutkan bahwa rapat dihentikan dan ditunda sampai besok menyusul kemungkinan besar terjadinya gempa susulan.

Halaman
1 2
Editor: Adinda Salsa
Sumber: -