Gegara Saat Kecil Nonton Zidane di TV, Gundonan Terinspirasi Hingga Menjadi Pemain Timnas Jerman

Minggu, 20 November 2022 23:33 WIB

Share
Pemain tengah Timnas Jerman, Iikay Gundogan. (foto: twitter @IlkayGuendogan)
Pemain tengah Timnas Jerman, Iikay Gundogan. (foto: twitter @IlkayGuendogan)

“Dia adalah salah satu pesepakbola yang saya idolakan dalam hal betapa cantiknya dia memainkan permainan itu.”

Itu menjadi delapan tahun sebelum Gundogan kembali terpikat oleh barang pameran permainan.

Anehnya, itu terjadi pada turnamen 2006 di tanah airnya, Jerman, dan di mana Zidane berubah dari cantik menjadi buas.

Gelandang jimat Prancis itu mencetak gol, tetapi kemudian dikeluarkan dari lapangan  dengan kartu merah di final karena melakukan tandukan ke dada bek Italia Marco Materazzi dalam insiden off-the-ball.

Italia menang 5-3 melalui adu penalti saat pertandingan berakhir 1-1 setelah perpanjangan waktu.

Gundogan berdarah Turki, tapi warga Jerman. Ia lahir dan menetap bersama keluarganya di kota Gelsenkirchen, Jerman, terpikat oleh tontonan besar Piala Dunia.

“Saya berusia 15 tahun saat itu dan di salah satu festival penggemar yang mereka adakan di Gelsenkirchen, menonton pertandingan dengan teman-teman saya,” katanya kepada Arab News secara eksklusif.

Kebetulan di Gelsenkirchen menjadi kota pertandingan penyisihan grup, dia bisa menyaksikan di kota kecil itu.

“Saya bahkan memenangkan dua tiket untuk pertandingan Inggris melawan Portugal di perempat final, satu dengan Cristiano Ronaldo dan Wayne Rooney, ketika mereka bertarung dan Rooney dikeluarkan dari lapangan. Saya berada di pertandingan itu, yang akhirnya adu penalti dan Inggris tersingkir," ujar Gundogan.

“Itu adalah pertandingan Piala Dunia pertama yang saya hadiri… dan satu-satunya sejak itu sebagai penggemar. Itu menakjubkan," ujarnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar