RUSIA, POSKOTA.CO.ID - Tahun 2025 merupakan tahun persatuan dalam perang melawan ideologi Nazi.
Saran ini muncul dari Presiden Rusia Vladimir Putin.
Hal ini agar prestasi rakyat Uni Soviet dalam menyelamatkan umat manusia dari kejahatan Nazi terus diingat.
Karena ada upaya sejumlah negara untuk menghapus sejarah tersebut.
“Kita akan mengirim sinyal dan seruan yang jelas untuk bersatu dalam menegakkan kebenaran sejarah dalam perang melawan Nazisme,” kata Vladimir Putin pada Jumat (14/10/2022) seperti dikutip dari Associated Press.
Dia juga mengatakan meskipun ada menghadapi sanksi-sanksi tetapi pertukaran ekonomi di dalam Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS) secara konsisten berkembang.
Secara terpisah Vladimir Putin mengomentari pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron mengenai konflik di Nagorno-Karabakh.
Dia menyebut pernyataan Emmanuel Macron tidak tepat dan tidak benar.
Emmanuel Macron sebelumnya menuduh Rusia memprovokasi bentrokan baru-baru ini antara Armenia dan Azerbaijan.
Para pemimpin CIS yang mencakup Rusia, Belarus, dan negara-negara bekas Uni Soviet lainnya bertemu pada Jumat dalam KTT CIS di Astana. ***
