JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebuah video yang memperlihatkan seorang laki-laki bertubuh gemuk pendek bertopi hitam, berkemeja dan bercelana hitam dimaki-maki seorang perempuan berkaos hitam san bercelana jeans biru.
Rekaman yang diunggah sebuah akun TikTok ini terlihat beredar pada Senin (29/8/2022).
Dalam video yang bernarasikan "Viral video Dirut PT Taspen (Persero) Antonius NS Kosasih di media sosial twitter tertangkap basah berselingkuh dengan wanita lain oleh istri sah."
Antonius dipergoki istri sahnya saat keluar dari sebuah gedung bertuliskan NARA. Saat melangkah keluar, dia bersama seorang wanita memakai blazer hitam dan celana hitam membawa tas.
Wanita bermasker putih itu berjalan di belakang Antonius. Begitu keluar, terdengar suara wanita lain yang diduga sebagai istri sahnya.
Sang istri sah itu langsung memaki-maki Antonius.
"Gak tau malu lu!," teriak si wanita sambil terus memvideokan suaminya.
Antonius sempat marah dan mau merampas hape si perekam. Tak diketahui siapa yang merekam peristiwa itu.
"Kunci..kunci...awas..." terdengar suara lain yang mendekati mobil berwarna hitam.
"Ini piaraan orang. Gak tau malu," teriak istrinya sambil memukul dan menendang Antonius.
"Lu gak tau malu ninggalin keluarga demi perempuan peliharaan," kata sang istri.
"Jadi gua nggak boleh pulang?" tanya Antonius.
"Siapa yang mau terima laki-laki seperti kamu!" bentak sang istri.
"Saya istri sahnya!" teriak wanita bermasker orange itu.
Antonius sempat membalas dengan merekam sang istri dan meninggalkan wanita yang disebutnya "peliharaan".
Seperti diketahui, Nama Direktur Utama PT Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri Antonius NS baru-baru ini ramai diperbincangkan.
Bukan saja karena kasus perselingkuhannya. Tapi tudingan juga mencuat dari Kamaruddin Simanjuntak, Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J.
Dalam unggahan videonya, Kamaruddin melempar tudingan adanya pengelolaan uang sebanyak 300 triliun untuk persiapan capres 2024.
Dia membuka borok seorang Dirut BUMN. Menurutnya, ada seseorang yang mempersiapkan dana untuk Capres 2024.
Dalam rangka mempersiapkan capres itu, ungkap Kamaruddin, seorang Dirut BUMN mengelola 300 triliun. Disuruh atau inisiatif sendiri dia memacari bahkan menikahi berbagai macam wanita.
"Ketemu (wanita) muslim dia muslim, padahal Katolik. Ketemu Hindu, Hindu dia nikahnya. Ketemu Kristen, Kristen dia. Semua agama dilakoni, kesannya nusantara banget gitu," ujar Kamaruddin seperti dilihat Poskota.co.id dalam video yang diunggah Realitatv pada Sabtu (27/8/2022).
Menurutnya, wanita-wanita itu ditempatkannya di sejumlah apartemen, salah satunya di room Presiden di Jalan Panjang, Jakarta Barat.
"Itu bintang tujuh itu," tambahnya.
Sementara terkait dengan uang 300 triliun, Kamaruddin mengungkapkan kalau uang itu diinvestasikannya.
"Lalu ada cashback. Cashbacknya diinvestasikan sama perempuan-perempuan ini yang tidak dinikahi secara resmi.
"Dinikahi secara ghoib kayaknya," tambahnya.
Dengan keberadaan wanita-wanita ini, menurut Kamaruddin, dalam per hari dia bisa transaksi hingga 200 juta.
"Entah uang dari mana. Kalian kasih gaji dari mana orang BUMN itu. Namanya PT Taspen. Saya nggak suka pakai etik-etikan," jelasnya.
Ajaibnya, lanjut Kamaruddin, sampai detik ini anak kandungnya yang masih sekolah SD belum dibayar SPPnya dari istri yang resmi, namanya Rina.
"Saya surati presiden diam, saya surati wakil presiden diam. saya surati Komisi 6 diam, saya surati menteri keuangan diam, saya surati Men PANRB diam. Sampai saya surati SDM nya PT Taspen diam, komisi III diam. Lalu saya harus bersurat ke mana lagi, akhirnya saya beritahu ke para pemegang saham," tandas Kamaruddin.