ADVERTISEMENT

Kacau! Pendukung Ahok Tantang Anies Mengutuk FPI dan HTI, Netizen: Lebih Memilih Makan Rendang Babi Daripada Statemen Seperti Itu

Sabtu, 9 Juli 2022 17:43 WIB

Share
Foto Anies Baswedan dan Habib Rizieq yang beredar di media sosial (Foto: Twitter/@Dadangs98272283)
Foto Anies Baswedan dan Habib Rizieq yang beredar di media sosial (Foto: Twitter/@Dadangs98272283)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Seorang pegiat media sosial yang merupakan pendukung Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) menantang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mengutuk dua organisasi terlarang Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Front Pembela Islam (FPI).

Pendukung Ahok itu bernama Rudi Valinka dengan akun Twitter @kurawa, dirinya mengaku berjanji  akan memasang foto Anies Baswedan di seluruh profil media sosial pribadinya. Syaratnya adalah, Anies harus mengutuk dan menentang keberadaan FPI dan HTI.

Jika benar Anies mengutuk FPI dan HTI, maka foto Anies akan Rudi Valinka tampilkan sesuai janji taruhannya selama enam bulan di seluruh akun medsos miliknya.

 

"Gue janji akan pakai foto profile @aniesbaswedan di semua medsos gue selama 6 bulan jika Anies berani buat statement," kata Rudi melalui Twitter pribadinya @Kurawa, Sabtu (9/7/2022).

Adapun, kerap beredar isu bahwa pendukung Anies Baswedan diantaranya adalah para pengikut dari dua organisasi terlarang yakni HTI dan FPI. Selain itu, Anies juga dikenal memperoleh dukungan dari kelompok Islami.

Beberapa waktu sebelumnya, bendera yang diduga bendera HTI berkibar saat acara deklarasi dukungan untuk Anies maju di Pilpres 2024. Meski demikian, bendera tersebut akhirnya diturunkan.

 

Rudi Valinka pun bertaruh jika Anies berani mengutuk FPI dan HTI. Pendukung Ahok itu menyarankan Anies untuk mengikuti pernyataan yang ia contohkan lewat cuitan di Twitter.

Kalimatnya sebagai berikut:

"Saya mengutuk keras ormas-ormas yang sudah dilarang pemerintah dan UU karena terindikasi terorisme seperti HTI dan FPI.”

Meski demikian, Rudi masih bertanya-tanya apakah Anies bisa melakukannnya atau tidak.

Sebab, pendukung Ahok itu menyebut bahwa eks petinggi FPI, Habib Rizieq Shihab adalah figur yang pernah diajak kolaborasi Anies pada Pilgub 2017 silam. Adapun pada Pilgub periode itu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kalah dan kemudian dipenjara akibat kasus penistaan agama.

 

 

"Beliau dijadikan partner kolaborasi oleh Anies saat pilkada 2017 dengan politik identitas terburuk sepanjang massa," tuturnya.

Sontak cuitan ini pun menuai beragam respon dari netizen. Banyak yang menyebut bahwa Anies berani melakukan tantangannya maupun tidak, tentu dengan bermacam alasan.

Bahkan, ada seorang warganet yang mengutip peryataan Guru Besar Ilmu Politik Saiful Mujani soal gubernur yang rela makan daging babi demi jadi presiden.

Kata Pak Bos sebuah lembaga survey sih, makan daging ....aja dia berani klu itu membuatnya dijamin jadi presiden.” cuit akun @Ka*******ak.

 

“Dia berani, Rud. Butuh citra lebih baik lagi untuk 2024. Kalo nggak berani ya sudah sewajarnya.,” cuit akun @Ag*****nia.

Sepertinya,lebih memilih makan rendang babi drpd harus membuat statement seperti itu,” cuit akun @Sal********o9 menanggapi tantangan pada Anies mengutuk FPI dan HTI. (frs)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT