ADVERTISEMENT

Maunya Meledek Anies Lagi, Tapi Ruhut Sitompul Melakukan Kesalahan Fatal dalam Penulisan Istilah

Kamis, 7 Juli 2022 04:30 WIB

Share
Meme unggahan politisi PDIP Ruhut Sitompul, menanmpilkan foto Jokowi, Ganjar Pranowo, danfoto mirip Anies Baswedan berkepala botak. (meme akun @ruhutsitompul)
Meme unggahan politisi PDIP Ruhut Sitompul, menanmpilkan foto Jokowi, Ganjar Pranowo, danfoto mirip Anies Baswedan berkepala botak. (meme akun @ruhutsitompul)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Akun netizen @wningrum mengoreksi kesalahan Ruhut. "Koreksi Bung ruhut. “Sare” bukan “sareh”  kalo sareh artinya sabar, sare artinya tidur…..HORAS," tulis@wningrum.

"Hut, ''sareh'' itu translate Bahasa Indonesianya ''sabar''. Tidak ada unen2 Gusti boten sareh. Sampeyan belum merdeka dari belenggu kebodohan. Merdekalah untuk belajar, banyak baca, perluas wawasan," tulis  @trisyanto76.

Lantas, akun @arifgun4 menambahkan artinya langsung: 'Gusti boten sareh' itu artinya Tuhan tidak sabar," tulisnya.

Benar, koreksian para netizen itu selaras dengan kata sareh yang tertulis dalam kamus bahasa Jawa, Baoesastra Djawa, karya WJS Poerwadarminta, yang terbit pada 1939.

Pada halaman 546, kata Sareh, artinya sabar, dan ora kesusu (tidak buru-buru). Pada halaman yang sama, kata Sare, artinya  turu (tidur).

Beberapa netizen juga memperingatkan Ruhut yang mengaku sebagai lawyer papan atas. Netizen mengoreksi, cara menulis Ruhut dalam bahasa Indonesia pun amburadul. Tanda titik dan koma, huruf besar, sering salah. (*/win)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT