ADVERTISEMENT

Polisi Ungkap Cara Pemeran Siaran Langsung Porno, Kata Kapolsek: Penonton Harus Beli Koin, Dipancing Adegan Lantas Nyawer

Rabu, 6 Juli 2022 18:26 WIB

Share
Tersangka kasus tindak pidana asusila dengan mempertontonkan unsur pornografi di sebiah aplikasi bernama Mango Live. (Foto: Pandi)
Tersangka kasus tindak pidana asusila dengan mempertontonkan unsur pornografi di sebiah aplikasi bernama Mango Live. (Foto: Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Namun demikian, Slamet tidak bisa memastikan berapa nominal yang diterima tersangka dalam sekali siaran.

Itu semua tergantung dari banyaknya jumlah penonton yang berkunjung saat pemeran melakukan siaran langsung.

"Bayaran ga nentu tergantung banyaknya penonton, semakin penonton banyak pemasukan semakin besar. Saya ga bisa mastiin," jelasnya.

Lanjut Slamet, tersangka RH nantinya yang mengelola pemasukan dari hasil siaran lamgsung porno tersebut.

"Jadi penonton harus beli koin. Nanti itu agen yang kelola, setelah agen dapat dibayarkan ke talent," ungkap Slamet.

Sebelumnya, polisi menangkap wanita berinisial SN lantaran telah melakukan tindakan asusila dengan mempertontonkan unsur pornografi di sebuah aplikasi bernama Mango Live.

Selain SN, polisi juga menangkap seorang pria yang berstatus sebagai agency. Pria tersebut berinisial RH, dia merupakan mahasiswa di salah satu Universitas di Jakarta.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce mengatakan, pengungkapan tersebut bermula ketika petugas patroli siber hendak melakukan patroli media sosial (medsos).

"Kemudian didapat adanya aktifitas di aplikasi Mango Live yang melakukan kegiatan Live Streaming dengan mempertontonkan adegan talent memperlihatkan tubuhnya secara terbuka," ujarnya kepada wartawan, Rabu (6/7/2022).

Tim kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap kedua tersangka di dua lokasi berbeda pada akhir Juni 2022. Awalnya, penyidik mengamankan SN di kawasan Cipayungn, Jakarta Timur.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT