JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jakarta Pusat terus merangkak naik dalam dua bulan terakhir.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi saat peninjauan Jumat Keliling (Jumling) di RW 07, Kelurahan Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat 3 Juni 2022.
"DBD di Jakarta Pusat sudah merangkak naik," ucap Irwandi.
Untuk itu, Irwandi meminta kepada semua kader juru pemantau jentik (Jumantik) untuk meningkatkan pengawasan agar tidak ada genangan yang berpotensi menimbulkan pertumbuhan nyamuk DBD.
Pemeriksaan itu mulai dari sekolah, rumah, perkantoran dan kantor pemerintah.
"Kalau kader Jumantik itu aktif pastinya DBD tidak ada lagi," terangnya.
"Seperti di Kelurahan Petojo Selatan ini kasusnya nol. Karena tadi saya lihat jumantiknya giat. Jadi kami harapkan seluruh RW diaktifkan jumantiknya ya. Jadi kalau ini diaktifkan tiap jumat insyaaAllah ini dbd kita nol," ujar Irwandi.
Ia juga menegaskan, kepada Unit kerja perangkat daerah (UKPD) sekitar untuk turut serta berperan aktif mendampingi kegiatan jumantik.
"Nanti kita usahakan tiap umat, seluruh UKPD mendampingi siapapun yang pimpin rombongan. Jadi isi absen tuh ya. Ada berapa UKPD yg tidak hadir akan saya buat teguran nanti ya," tegas Irwandi.
"Ya karena kemarin kita Covid sudah melandai, jangan nanti malah DB-ya yang naik ya," sambungnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan agar dilakukan pencegahan berupa penyemprotan bahan kandungan insektisida sebelum adanya laporan kasus terkait.
"Jadi jangan sampai udah ada kasus baru kita mulai semprot-semprot. Itu pola lama. Harus kita ubah," katanya.
"Sekarang kita lakukan penyemprotan di awal, jumantik di awal agar kasus nol," tukasnya. (cr02)