ADVERTISEMENT

Kasus DBD di Cempaka Putih Meningkat, Camat Tambah Kader Jumantik

Selasa, 7 Juni 2022 16:15 WIB

Share
Ilustrasi nyamuk aedes aegypti penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). (Kartunis: Poskota/Suroso Imam Utomo)
Ilustrasi nyamuk aedes aegypti penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). (Kartunis: Poskota/Suroso Imam Utomo)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) tengah meningkat di Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Sebagai informasi, jumlah kasus DBD di Cempaka Putih saat ini sebanyak 64 kasus.

Untuk meminimalisir kasus tersebut, Camat Cempaka Putih, Andri Ferdian, berupaya dengan menambah kader juru pemantau jentik (Jumantik).

Andri mengatakan, saat ini sebanyak 376 warga dari berbagai rukun tetangga (RT) turut berpartisipasi sebagai Jumantik.

"Kita menambah Jumantik agar lokasi (rawan DBD) lebih banyak terjangkau," ujar Andri saat dihubungi wartawan, Selasa 7 Juni 2022.

Menurut Andri, jajarannya juga menambah hari pemantauan lokasi wilayah rawan DBD dari yang sebelumnya dilakukan setiap Jumat menjadi Selasa dan Jumat.

"Jadi kita tetap melakukan (pemantauan), waktu yang ditambahin Selasa dan Jumat," ungkapnya.

Lebih lanjut, Andri mengungkapkan, ia bersama jajarannya tengah memperhatikan kasus DBD di Kelurahan Cempaka Putih Barat.

"Saat ini (Cempaka Putih Barat) sedang sangat kita perhatikan," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat mencatat ada 160 kasus DBD selama periode April hingga Mei 2022.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT