JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ambruknya atap tribun sirkuit Formula E di Ancol, beberapa waktu lalu menjadi perbincangan publik. Terlebih kualitas pada bangunan yang bakal digunakan ajang balap internasional itu.
Bahkan, aktivis sekaligus politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohamad Guntur pun turut mengomentarinya.
Dikatakan Mohamad Guntur dalam twitter pribadinya, bahwa atap tribun yang ambruk itu tidak lebik baik dari tenda pecel lele di pinggir-pinggir jalan.
"Tenda pecel lele masih lebih kuat," tulisnya sebagaimana dikutip, Senin (30/5/2022).
Tak hanya itu, Ia juga mempertanyakan anggaran Formula E yang ratusan miliar, namun kualitas pembangunan sirkuit dan fasilitasnya abal-abal dengan mengabaikan keselamatan.
"Ini tenda Hajatan Formula E yg nyedot ratusan miliar duit rakyat DKI? Tribunnya abal-abal, buah dari kebodohan & kesombongan yg mengabaikan keselamatan," pungkasnya.
Ketua Panitia Formula E Jakarta Ahmad Sahroni membenarkan insiden ambruknya atap tribune penonton sirkuit tersebut.
Dirinya menjelaskan bahwa ambruknya tribune Formula E karena hujan deras di Jakarta pada Jumat (27/5/2022).
“Badai tadi malam (27 Mei 2022),” ucap Ahmad Sahron, Sabtu (28/52022).
Ahmad Sahroni memastikan tidak ada korban jiwa atas kejadian ambruknya atap tribune event Formula E.
Saat ini, lanjut Ahmad Sahroni, petugas sedang melakukan perbaikan terhadap kerusakan atap yang runtuh tersebut. ()