LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Presiden Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu mengumunkan bahwa warga pada tahun ini bisa melaksanakan mudik di hari Raya Idul Fitri nanti.
Namun, ada syaratnya yakni warga itu harus menjalani vaksinasi Covid-19 dosis ketiga alias booster.
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran juga dipersilakan, juga diperbolehkan," kata Jokowi dalam konferensi pers daring, Rabu (23/3/2022).
"Dengan syarat sudah mendapatkan dua kali vaksin dan satu kali booster, serta tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat," tuturnya.
Menanggapi pernyataan itu, banyak warga yang berbondong untuk mencari fasilitator vaksinasi booster itu.
Seperti yang dilakukan oleh emak-emak yang benama Sri Novianti warga Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak.
Emak-emak ini mengaku setelah mendapatkan informasi mengenai pembolehan mudik itu, dirinya langsung mencari informasi seputar vaksin booster di Lebak.
"Kemarin saya cari-cari tuh tanya sana sini, dan dapat informasi bahwa ada vaksin booster hari Jum'at di Pendopo Bupati Lebak, makanya saya langsung ikut antri," kata Sri saat ditemui dilokasi vaksin booster di Pendopo Bupati Lebak, Rangkasbitung, Jum'at (25/3/2022).
Sri rela mengantri sejak pagi hari guna mendapatkan suntikan vaksin dbooster. Hal itu karena, demi mudik ke Bima NTB (Nusa Tenggara Barat) untuk bisa berkumpul bersama keluarga suaminya di sana. .
"Suami saya itu asal Bima, kita udah dua tahun tidak ikut mudik sejak Pandemi Covid-19 aja. Kebetulan sekarang ada kesempatan supaya bisa mudik, Alhamdulillah terimakasih pa Jokowi sudah mengizinkan kita untuk mudik, dan bersilaturahmi dengan keluarga di hari raya lebaran nanti," ujarnya.
Ia mengaku lebih percaya diri dengan sistem kekebalan tubuhnya pasca disuntikan vaksin dosis ketiga. Sehingga ia pun tidak akan ragu untuk pergi dan bercengkrama dengan keluarga besar di Bima nanti.
"Pandemi ini ada, kita kan tidak tau siapa aja yang punya penyakit, nah setelah divaksin kan kita bisa lebih pede sama imune tubuh kita. Ya semoga semua sehat-sehat," pungkasnya. (Yusuf Permana)usuf)