DEPOK, POSKOTA.CO.ID – PT. PP Presisi Tbk melakukan investigasi terkait kecelakaan yang menimpa tiga pekerja pada proyek Tol Cinere - Jagorawi (Cijago) Seksi III.
Sebelumnya, tiga orang pekerja proyek mengalami kecelakaan kerja dengan tertimbun tanah galian proyek Tol Cijago.
Project Manajer Proyek Tol Cijago Seksi III, Hamzah Gunawijaya mengatakan bahwa insiden ini terjadi di lokasi proyek yang sedang dikerjakan oleh KSO LMA-PPRE, anak perusahaan dari PT. PP Presisi.
"Kejadian bermula ketika korban sedang melakukan proses pelaksanaan pemasangan batas elevasi galian di lokasi abutmen 2 overpass Jembatan Limo Raya, sekira pukul 15.37 WIB," bebernya melalui keterangan tertulis, Selasa 22 Maret 2022.
Hamzah berpendapat teknis pengerjaan sudah sesuai mekanisme yang diterapkan dengan prosedur quality dan keselamatan KSO LMA-PPRE.
Di mana pada saat galian mencapai kedalaman kurang lebih 3,5 Meter, korban ke satu, yakni asisten surveyor turun ke lokasi untuk melakukan pemasangan batas elevasi dan tiba-tiba terjadi longsor.
Namun secara refleks rekan korban yakni seorang flagman dan asisten surveyor membantu korban menggali tanah longsor.
Seorang flagman dan asisten surveyor membantu korban 1 menggali tanah longsor tersebut.
Namun terjadi longsoran ke dua yang menimpa flagman dan asisten surveyor yang berada dibelakang korban ke-2 dan ke-3.
Berdasarkan hasil diagnosis dokter menyatakan bahwa kedua korban tersebut dalam keadaan sehat dan diizinkan untuk pulang.
"Kecelakaan itu terjadi akibat faktor alam, dimana kondisi tanah yang tidak stabil. Selain itu, kedua korban tersebut dalam kondisi istirahat di mess proyek, sementara korban ke-2 (Flagman) sudah dapat beraktivitas kembali di proyek," tambahnya.
Sementara itu Direktur Operasi PT PP Presisi TBK, Darwih Hamzah menambahkan pihaknya akan meningkatkan penerapan prosedur kerja bagi seluruh pihak yang terlibat. (angga)