Le Yucheng

Internasional

Tiongkok: NATO Seharusnya Dibubarkan

Selasa 22 Mar 2022, 22:00 WIB

TIONGKOK, POSKOTA.CO.ID - Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) seharusnya berpegang pada janji untuk tidak memperluas pengaruhnya ke timur.

Pernyataan ini datang dari diplomat Tiongkok.

Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Le Yucheng mengkritik sanksi Barat yang diterapkan atas Rusia usai negara itu menginvasi Ukraina.

Utusan Khusus Tiongkok itu dalam poin pembicaraan dengan Kremlin menyebutkan akar penyebab perang di Ukraina terletak pada mentalitas Perang Dingin dan politik kekuasaan.

“Perluasan NATO makin jauh. Hal ini akan mendekati pinggiran Moskow di mana sebuah rudal dapat menghantam Kremlin dalam waktu 7 hingga 8 menit,” katanya pada Sabtu (19/3/2022) seperti dikutip dari Associated Press.

Dia melanjutkan,“Mendorong sebuah negara besar, terutama yang memiliki senjata nuklir, akan menimbulkan dampak yang terlalu mengerikan untuk dipikirkan.”

Le Yucheng memahami posisi Presiden Rusia Vladimir Putin bahwa NATO seharusnya dibubarkan dan diasingkan ke dalam sejarah bersama Pakta Warsawa.

Dia menambahkan,“Namun alih-alih bubar, NATO terus memperkuat dan memperluas pengaruh dan melakukan intervensi militer di negara-negara seperti Yugoslavia, Irak, Suriah dan Afghanistan.”

“Ada pihak yang mengantisipasi hal ini dengan menempuh jalur ini. Krisis di Ukraina ini adalah peringatan keras,” pungkas Le Yucheng. ***

Tags:
NATOPakta WarsawarusiationgkokPerang Dinginperluasan NATOInvasi RusiaPerang Rusia Ukrainaoperasi militer Rusiakrisis Ukrainainvasi Rusia ke Ukrainainfo internasional

Reporter

Administrator

Editor