Pedagang daging di pasar Tomang Barat, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. (foto: poskota/pandi)

MEGAPOLITAN

Harga Masih Tinggi, Pedagang Daging Sapi di Pasar Tomang Barat Hanya Bisa Pasrah Tak Mau Mogok Lagi

Senin 14 Mar 2022, 13:49 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pedagang daging di pasar Tomang Barat, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, hanya bisa pasrah dengan kenaikan harga daging yang saat ini masih diangka Rp140 ribu/kg.

Menurut Jay (45) pedagang daging sapi di pasar Tomang Barat, harga Rp140 ribu/kg terbilang masih tinggi.

"Harga Rp140 ribu ya masih tinggi," kata Jay kepada Poskota saat ditemui lapak dagangannya, Senin 14 Maret 2022.

Atas tingginya harga daging itu, dirinya mengaku mengalami penurunan omset.

Biasanya, dalam sehari, Jay mampu menghabiskan sebanyak satu kwintal daging.

Tapi sejak kenaikan harga, dirinya hanya mampu menjual 40 kg daging.

"Penjualan turun 40 persen. Biasanya habis sekwintal, sejak naik paling habis 40 kilo sehari," jelasnya dengan nada lesu.

Meski demikian, Jay mengaku belum ada rencana untuk melakukan mogok dagang seperti bulan lalu.

Hal itu dikarenakan pedagang daging di pasar Tomang Barat sudah lelah berharap pada pemerintah.

Saat ini Jay dan pedagang daging sapi lainnya di pasar Tomang Barta, hanya bisa pasrah pada keadaan.

"Cape lah (kalau mogok lagi). Lagian kasian sama konsumen nyari barang. Mereka kehilangan juga kaya tukang rendang dan bakso," paparnya.

Kenaikan harga daging yang lebih tinggi kemungkinan akan menerpa para pedagang jelang hari raya nanti.

Jay menjelaskan, biasanya kenaikan harga daging akan kembali terjadi menjelang H-2 bulan suci Ramadhan.

"Biasanya H-2 mau puasa udah mulai naik, naik tuh sampe abis lebaran," ucapnya.

Kenaikan harga itu, lanjut Jay,  biasanya terjadi karena adanya penambahan biaya operasional saat bulan suci Ramadhan maupun lebaran.

"Karena pas puasa dari operasional minta lebih untuk biaya potong dan kendaraan," pungkasnya. (pandi)
 

Tags:
harga-daging-sapipasar-tomang-baratpedagang daging omset turunpedagang daging sapi pasrah

Pandi Ramedhan

Reporter

Administrator

Editor