JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pernikahan merupakan suatu hal yang sakral antara laki-laki dan perempuan untuk mengikat janji suci pernikahan secara norma agama, norma hukum, dan norma sosial.
Pernikahan bertujuan untuk membentuk sebuah keluarga yang harmonis dan dapat membentuk kebahagiaan bersama agar terwujud ketenangan, kenyamanan dalam berkeluarga.
Sebelum memutuskan untuk menikah, wajib sekali mengenal dan memahami dulu pasanganmu. Dilansir dari akun instagram @kopipanas_official terdapat tujuh pertanyaan sebelum menikah.
1. Apa makna pernikahan untuknya?
Akan lebih baik ketika kita memiliki makna yang sama tentang pernikahan dengan pasangan kita.
Namun, jika tidak, kita harus mencari titik tengahnya. Seandainya sangat bertolak belakang dan tidak dapat menemukan titik tengah serta titik temunya, lebih baik dipertimbangkan kembali.
2. Ketika sudah menikah mau punya anak atau tidak? Dan kalau mau punya anak kira-kira mau berapa?
Tidak sedikit pasangan diluar sana yang pada akhirnya memiliki konflik berat karena permasalahan rencana untuk memiliki anak. Jadi sebelum menikah pastikan terlebih dahulu hal yang satu ini.
3. Bagaimana pengaturan keuangan rumah tangga nantinya?
Pastikan siapa yang akan mengatur pemasukan dan juga pengeluaran. Serta, berapa besaran pengeluaran yang akan dikeluarkan.
Terlebih, jika masing-masing masih memiliki tanggungan, diskusikan dahulu.
4. Bagaimana nanti mengatur dan menjaga hubungan dengan keluarga besar?
Ikatan pernikahan tak hanya ke pasangan saja, namun kita juga mengikat keluarga dari sang pasangan. Jadi, harus dikenali dan dipahami juga bagaimana pasangan kita berhubungan dengan keluarga besarnya.
Berkunjung Ke Makam Embah Uyut Kranggan, Makam yang Melegenda di Bekasi
Pastinya akan banyak sekali penyesuaian dari dua belah pihak, karena setiap keluarga pasti memiliki tradisi dan keunikannya masing-masing.
5. Bagaimana gambaran kebutuhan seksnya?
Masalah ranjang ini jangan sampai lewat, bahaya. Jangan sampai nanti jadi surprise yang berujung konflik. Diskusikan supaya masing-masing sudah siap mental.
6. Bagaimana kelak peran agama dalam rumah tangga?
Dimana ia menempatkan masalah dan bagaimana praktiknya dia dalam beragama. Bagaimanapun, spiritual well-being ini kelak akan mempengaruhi kehidupan rumah tangga kita.
7. Bagaimana cara dirinya dealing dengan konflik?
Namanya kehidupan berumah tangga, berselisih pendapat sangatlah wajar.
Jadi, pastikan tahu bagaimana cara dia menyikapi sebuah konflik dan strategi komunikasi maupun penyelesaian konflik yang biasa ia lakukan. (Anisa Anggraeni)