ADVERTISEMENT

Waduh! Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Beri Ultimatum: yang Mau Gagalkan Musorprov KONI Berhadapan dengan Saya

Jumat, 25 Februari 2022 20:00 WIB

Share
Cabor pendukung Hidayat Humaid dalam pertemuan di Batik Kuring, Jakarta Selatan, baru-baru ini. (ist)
Cabor pendukung Hidayat Humaid dalam pertemuan di Batik Kuring, Jakarta Selatan, baru-baru ini. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Akan Pantau

"Saya akan pantau dan kawal tahapan-tahapan pelaksaaan Musorprov, jangan sampai melenceng. Kasian atlet yang sudah berlatih keras jika nantinya terlantar. Saya ini juga atlet bisa merasakan pedihnya perjuangan mereka," ujar Pras yang juga pereli.

Keprihatinan Pras bukan tanpa sebab. Sebagai pemegang kuasa anggaran dan pengetok palu di Legislatif, KONI DKI pernah "terlantar" pasca terpilihnya Doddy Amar sebagai Ketua Umum tanpa restu para stakeholder olahraga DKI.

Akibatnya berbagai program yang telah di canangkan menjadi berantakan dan puncaknya DKI gagal menjadi juara umum pada PON XIX Jawa Barat 2016.

Hingga penutupan pendaftaran, TPP menerima 2 (dua) nama calon Ketua Umum KONI DKI yang dilampirkan dengan surat dukungan suara dan surat dukungan tidak dapat ditarik kembali setelah masuk ke TPP. 

Calon pertama Hidayat Humaid saat ini menjabat Wakil Ketua Umum II KONI DKI dan didukung 52 suara dukungan.

Kemudian calon lainnya Julizar Idris saat ini menjabat sebagai staf ahli anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) didukung oleh 10 suara.

Untuk menjadi Ketua Umum terpilih, kedua calon akan bertarung memperebutkan 68 suara dalam Musorprov 12 Maret mendatang. (bu)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT