Forkopimda Jatim Cek Tempat Tidur Isoter untuk Masyarakat Surabaya Raya
Senin, 7 Februari 2022 20:17 WIB
Share
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, dan Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta. (ist)

SURABAYA, POSKOTA.CO.ID - Covid-19 di Indonesia, belakangan jumlahnya meningkat karena merebaknya varian omicron.

Forkopimda Jawa Timur melakukan pengecekan di beberapa tempat, yang nantinya akan digunakan untuk masyarakat, dalam melakukan Isolasi Terpusat (Isoter), sebagai persiapan menghadapi gelombang ketiga Covid-19.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, dan Kajati Jatim Mohamad Dofir, Senin (7/2/2022), melakukan pengecekan di tempat Isoter, untuk wilayah Surabaya Raya yang berada di Asrama Haji Sukolilo dan Rumah Sakit Darurat Lapangan Tembak Surabaya.

Di titik pertama, yakni Asrama Haji Sukolilo Surabaya, di tempat ini Forkopimda berkomunikasi dengan para tenaga kesehatan terkait kesiapan isoter di tempat tersebut.

Sementara, di Asrama Haji ini terdapat 2 gedung 3 lantai yang disiapkan, yakni gedung Shofa dan Zam-zam. 

Total kamar yang berada di isoter ini sebanyak 432 kamar, untuk masing-masing kamar diisi 3 bed dan 1 kamar mandi dalam.

Sementara, sudah ada 204 kamar yang telah diisi.

Nantinya, setiap kamar akan diisi oleh pasien gejala ringan dan tanpa gejala. 

Sementara, jumlah tempat tidur di RS Lapangan Tembak yang tersedia adalah 187 yang terdiri dari 88 bed di gedung B1, 89 bed di gedung B2, dan 10 bed di IGD.

RS ini masih belum ditempati pasien, tapi ada 40 orang Satgas yang sudah bersiap.

Halaman
1 2 3