Viral Bocah Berusia 10 Tahun Nangis Kesakitan Telungkup di Tanah Jadi Korban Bullying di Bekasi, Ini Penjelasan Polisi

Kamis 13 Jan 2022, 17:59 WIB
Bocah yang jadi korban bully di Bekasi.

Bocah yang jadi korban bully di Bekasi.

BEKASI, POSKOTA.CO.ID -  Video viral berisi gambar bocah berusia 10 tahun nampak menangis kesakitan dengan posisi telungkup di tanah menjadi korban bullying di sebuah jalan perumahan di Bekasi. 

Pihak polisi pun memberikan penjelasan. Kapolsek Bantargebang, AKP Samsono merespon adanya video viral tersebut. Menurut AKP Samsono, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (09/01/2022) sekira pukul 18.30 WIB.

"Seorang anak yang viral di sosial media Twitter tersebut, terjadi di Mustikajaya, Bekasi," Ujar Kapolsek Bantargebang AKP Samsono, Kamis (13/01/2022) Siang

Menurut AKP Samsono, peristiwa tersebut bermula, ketika korban bermain sepak pojok dengan temannya, lalu terduga pelaku datang hendak meminjam bola, namun korban enggan meminjamkan.

"Korban tidak mau meminjamkan, lalu bola Itu disimpan kedalam baju kaos yang digunakan korban, alasannya karena bola tak ingin dipinjamkan kepada teduga pelaku," bebernya

"Kemudian pada saat korban tidak mau memberikan bola yang akan dipinjam oleh terduga pelaku, menendang ke arah bola yang ada di dalam kaos korban tepat di depan perut korban," sambungnya

Akibat tendangan pelaku kearah bola yang disimpan di kaos korban, korban langsung telungkup serta menangis di jalan tersebut. 

Tak lama kemudian, pelaku merekam korban dengan kamera ponselnya sambil mengeluarkan kata kata bullying terhadap korban.

"Atas tindakan pelaku, korban langsung bertelungkup dan menangis di jalanan, korban selanjutnya merekam kejadian tersebut menggunakan kamera handphone miliknnya sambil mengeluarkan kata – kata dan perlakuan bullying, lalu menyebarkan video tersebut ke sesama teman korban hingga video tersebut sampai kepada orang tua korban," sambungnya

Karena melihat video terkait anaknya yang nampak menangis dan terlungkup di tengah jalan, orang tua korban memposting ulang video tersebut, hingga viral di sosial media.

"Alasan dari orang tua agar kejadian yang ada di dalam video tidak terulang kembali kepada anak anak maupun masyarakat lain," ungkapnya

Dalam kasus bullying tersebut,  lanjutnya, orang tua korban menjelaskan bahwa tidak akan membawa permasalahan ini dan tidak ingin melaporkan terduga pelaku kepada pihak kepolisian.

Sebelum video viral terserbut sempat diunggah oleh akun Twitter @omstur, pada 11 Januari 2022 lalu.
"Twitter do your magic, bantu viralkan. Anak kelas 3 SD dibully secara enggak manusiawi oleh anak kelas 1 SMP di perumahan MGT Bekasi," tulis akun Twitter @omtsur yang mengunggah video tersebut.

Video yang berdurasi 01.45 detik tersebut, anak dengan kaos berwarna biru terlhat tergelak di tengah jalan, dan tak mampu berdiri karena memeluk bolanya. Sementara bocah lainnya yang berada di sekitar, malah merekam anak tersebut dengan ponsel.

"Camera invisible, Camera Invisible," ujar bunyi dari bocah yang merekam, anak yang terlungkup

Tak hanya bunyi tersebut, ada seseorang anak dengan mengatakan "Jadi guys hari ini kami akan membakar seseorang yang jatuh," ungkap anak anak yang lain. 

Disepanjang video tersebut, anak dari berkaos biru tersebut terus menerus menangis. Terlihat juga beberapa kali, kaki dari anak anak lain menginjak bokong dari anak yang memakai kaos berwarna biru. (Ihsan Fahmi)

Berita Terkait

News Update